PORTAL PEKALONGAN - Pelatih baru PSIS Semarang Ian Andrew Gillan langsung menunjukkan kesaktiannya meski baru seminggu menangani Skuad Mahesa Jenar, tepatnya sejak Jumat 8 Oktober 2021 lalu.
Pada laga pertama seri kedua BRI Liga 1 2021, PSIS Semarang berhasil membantai Persik Kediri yang berjuluk Skuad Macan Putih dengan skor 3:0 di Stadion Manahan Solo, Jumat 15 Oktober 2021.
Gol pertama PSIS Semarang dicetak oleh Andreas Crismanto melalui sundulan pada menit ke-20. Untuk gol kedua pada menit ke-12, hasil dari umpan lambung dari sisi kanan gawang lawan, lalu Septian David Maulana melalui sepakan kaki kanannya berhasil menjebol gawang Persik Kediri yang dijaga oleh Dikri Yusro.
Setelah itu pada menit ke-42, PSIS Semarang berhasil menambah gol ketiga berkat gocekan Fredian Wahyu di dalam kotak penalti melewati 3 pemain lawan hingga berhasil menjebol gawang lawan. Skor menjadi 3:0 untuk kemenangan PSIS.
Pada babak kedua, Persik Kediri berjuang keras menguasai bola dan terus melakukan serangan karena sudah tertinggal 3 gol tanpa balas. Namun hingga pertandingan babak kedua berakhir ditandai wasit meniup peluit panjang, Skuad Macan Putih benar-benar tak berdaya menghadapi Skuad Mahesa Jenar yang begitu solid menjaga pertahanan lini belakang sehingga sulit ditembus.
Hasil pertandingan dengan memetik tiga poin atas keberhasilan membantai Persik Kediri dengan skor 3:0, mengantarkan PSIS Semarang mampu mempertahankan konsistensi menjaga rekor tak terkalahkan hingga pekan ketujuh putaran BRI Liga 1 2021-2022.
Baca Juga: PSIS Semarang Wajib Menang Lawan Persik Kediri, Target Poin Penuh untuk Amankan Posisi Papan Atas
Tambahan tiga poin ini juga mempertahankan PSIS Semarang berada pada peringkat dua klasemen sementara BRI Liga 1 dengan 15 poin. Hanya selisih satu angka dengan pemuncak klasemen sementara Bhayangkara FC.
Pelatih baru PSIS Semarang Ian Andrew Gillan memuji kerja keras para penggawa PSIS Semarang dalam menghadapi Persik Kediri dengan hasil menggembirakan. Hanya sepekan mempersiapkan Skuad Mahesa Jenar, Ian Andrew Gillan mengaku bukan hal yang mudah baginya.
"Tapi pemain mau bekerja keras dan mau belajar banyak. Ini yang saya senangi. Semua saling mendukung, termasuk manajemen,'' ujar Gillan saat konferensi pers via Zoom usai pertandingan.
Baca Juga: PSIS Semarang Wajib Menang Lawan Persik Kediri, Target Poin Penuh untuk Amankan Posisi Papan Atas
"Terlebih, ada pemain utama kami yang tidak bisa turun. Ini membuktikan pemain muda kami siap untuk turun lapangan," tandas juru taktik asal Selandia Baru itu.
Ya. Skuad Mahesa Jenar sebenarnya sedang dalam performa kurang optimal. Sebab beberapa pemain utama seperti Bruno Silva, Hari Nur Yulianto, Wallace Costa, Alfreanda Dewangga, dan Finky Pasamba tidak bisa turun lapangan melawan Persik Kediri.
Maka Gillan mempercayakan pada pemain-pemain muda PSIS untuk turun lapangan. Dan para pemain muda itu telah membuktikan bahwa mereka juga bisa dan mampu mengkandaskan mimpi-mimpi Persik Kediri dengan membantainya dengan skor telak 3:0.
Baca Juga: Siap Hadapi Persik Kediri, Tim Pelatih PSIS Fokus Jaga Rekor Tak Terkalahkan
Bagi Ian Andrew Gillan, ini adalah kemenangan pertama menangani PSIS Semarang. Meski ini momen menggembirakan dan membanggakan, namun dia berpesan agar para pemain Laskar Mahesa Jenar tidak boleh jumawa meski saat ini berada di papan atas klasemen sementara BRI Liga 1.***