Walikota Hendi Tutup Tempat Hiburan karena Covid-19 di Kota Semarang Melonjak

- 21 Juni 2021, 21:07 WIB
Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi akrab disapa Hendi saat memberikan keterangan pers.
Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi akrab disapa Hendi saat memberikan keterangan pers. /Foto Humas Pemkot Semarang

Portal Pekalongan - Walikota Semarang Hendrar Prihadi atau akrab disapa Hendi memutuskan akan tutup tempat hiburan karena kasus Covid-19 melonjak.

Hendi terpaksa tutup tempat hiburan di Kota Semarang, karena jumlah penderita Covid-19 di Kota Semarang melonjak.

Selain tutup tempat hiburan, Hendi juga membatasi jam operasional usaha seperti rumah makan dan warung di Kota Semarang, yakni hanya boleh sampai pukul 20.00 WIB.

 Baca Juga: Wakil Walikota Semarang Temukan Anak Penderita Stunting di Bandaharjo Lalu Diberi Bantuan

"Berdasarkan hasil rekomendasi dari ketua Satgas Covid-19 Jawa Tengah yang disampaikan oleh pak Gubernur Jawa Tengah dan juga berdasarkan rapat di Pemerintah Kota Semarang yang dipimpin oleh pak Sekda, akan diberlakukan penyesuaian PKM (Pembatasan Kegiatan Masyarakat) antara lain terkait jam buka atau operasional restoran dan warung, yang awal sampai jam 22.00 WIB menjadi 20.00 WIB," kata Hendi usai rapat bersama kepala-kepala dinas pada Senin 21 Juni 2021. 

Dikatakan Hendi, saat ini jumlah penderitaan Covid-19 di Ibu Kota Jawa Tengah tersebut telah mencapai 1.992 pasien.  Melihat angka itu, Covid-19 di kota Semarang melonjak 700 persen.

Dikakatan Hendi, adapun yang dimaksud tempat hiburan yakni karaoke, spa, Semarang Zoo, gedung bioskop.  

 "Semua aktivitas tempat hiburan kita minta harus ditutup. Ini berat tapi memang harus kita lakukan karena jumlah penderita Covid-19 sudah semakin banyak, kemudian warga sudah mulai kesulitan mencari tempat tidur di rumah sakit," tutur Hendi, yang juga ketua DPC PDIP Kota Semarang ini. 

Poin selanjutnya, yaitu bagi restoran diperbolehkan menerima pengunjung dengan catatan tidak melebihi kapasitas 50% dan disertai pengaturan jarak pengunjung. Meski demikian, Hendi menghimbau masyarakat sebaiknya melakukan pemesanan takeaway daripada makan di tempat. 

Halaman:

Editor: A Zuhri


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x