Kontroversi Bupati Karanganyar Juliyatmono, dari Jeep Rubicon hingga Amplop Bansos Zakat Baznas

- 23 Juli 2021, 11:07 WIB
Jeep Rubicon warna orange Bupati Karanganyar Yuliatmono terpaksa ditarik eksavator karena gagal menyeberangi sungai di Jatiyoso.
Jeep Rubicon warna orange Bupati Karanganyar Yuliatmono terpaksa ditarik eksavator karena gagal menyeberangi sungai di Jatiyoso. /

 

Portal Pekalongan – Kontroversi Bupati Juliyatmono sudah dimulai sejak lama. Dari guru ASN aktif bergabung ke Golkar, nyalon bupati, pengadaan Jeep Rubicon, hingga amplop bansos zakat Baznas Kabupaten Karanganyar.

Bupati Karanganyar Juliatmono adalah sosok yang berani mengambil keputusan, meski kontroversial. Namanya banyak dibicarakan di media sejak pengadaan Jeep Rubicon. Kini yang lagi hangat adalah soal amplop bansos Baznas.

Nama Bupati Karanganyar Juliatmono kembali menjadi perbincangan karena amplop bansos Baznas ada namanya. Dulu dia juga  sempat viral dengan pengadaan Jeep Rubicon.

Baca Juga: Cek Fakta, Daruma Boneka Pembawa Keberuntungan di Jepang

Dia nekat terjun ke politik, saat aktif sebagai guru ASN (Aparat Sipil Nasional) di SMA Muhammadiyah 1 Karanganyar di tahun 1996-an.

Mantan Ketua Pemuda Muhammadiyah saat masih mahasiswa dan Ketua Daerah Muhammadiyah Karanganyar, itu tidak sia-sia. Dia menjadi Ketua Partai Golkar Karanganyar tahun 2000-an.

Nyalon Bupati Karanganyar kalah suara dari Rina Iriani.

Saat Rina Iriani dilantik sebagai bupati, Yulianto menjadi Ketua DPRD Karanganyar.

Halaman:

Editor: Ali A

Sumber: Portal Pekalongan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x