Portal Pekalongan – Aktivitas lelang ikan di Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Pekalongan berangsur normal, tembus Rp2,1 miliar atau sekitar 39,21 persen pada Juli 2021.
Hingga akhir Juli 2021, capaian Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Pekalongan sebesar Rp 2.156.448.000 atau sekitar 39,21 persen dari target yakni Rp5 miliar.
Capaian tersebut disampaikan Kepala UPTD TPI Pekalongan, Mochtar Sanusi SPi MAp, Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Pekalongan sebesar Rp 2.156.448.000 atau sekitar 39,21 persen dari target yakni Rp5 miliar.
Baca Juga: Acara Pisah Sambut Kapolres Pekalongan Tanpa Prosesi Pedang Pora, Ini Alasannya
Kepala UPTD TPI Pekalongan, Mochtar Sanusi SPi MAp menambahkan bahwa aktivitas lelang ikan mulai pulih pada Maret lalu.
Keterlambatan ini disebabkan oleh bencana banjir di Bulan Februari dan pendangkalan membuat kapal nelayan enggan berlabuh, namun capaian ini masih lebih tinggi dibandingkan tahun 2020.
“Di bulan Februari sempat minus 46% akibat bencana banjir dan pendangkalan, sehingga hanya ada dua kali aktivitas lelang. Tetapi alhamdulilah di bulan Juni dan Juli pencapaiannya lebih tinggi dari tahun lalu. Akhir Juli hanya minus 16,9%,” ungkap Mochtar Sanusi.
Baca Juga: Vaksin Covid untuk Bumil di Kota Pekalongan Belum Bisa Dilakukan, Ini Kendalanya
Lanjutnya, selama musim angin timur tangkapan nelayan pun beragam diantaranya cumi, ikan tengiri, ikan cembung, ikan dorang, ikan haring, ikan banyar dan tongkol.