Network
Kota Pekalongan – Ribuan guru TPQ dan Madin se-Kota Pekalongan dialokasikan bakal mendapat bantuan intensif yang akan mulai dicairkan pada pertengahan Agustus 2021.
Bantuan intensif atau transport bagi ribuan guru TPQ dan Madin se-Kota Pekalongan tahun anggaran 2021 mulai dicairkan pada pertengahan Agustus.
Informasi tersebut disampaikan oleh Kepala Sub Bagian Mental Spiritual Bagian Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Setda Kota Pekalongan, Toro saat ditemui baru-baru ini.
Baca Juga: Perjuangan Melawan Penjajah Gunakan Bambu Runcing, Kini Perjuangan Melawan Covid-19 dengan Patuhi Prokes
Toro menjelaskan bahwa pencairan bantuan nantinya akan dilakukan via transfer ke rekening yang bersangkutan.
Adapun jumlah guru TPQ dan Madin se-Kota Pekalongan sekitar 2.500 guru dari jumlah TPQ sebanyak 108 dan 87 Madin yang tersebar di empat Kecamatan di Kota Pekalongan.
Untuk tekhnia berita acara serah terima akan dilakukan secara bertahap per kecamatan, melihat masih dalam masa pandemi Covid-19.
Toro menambahkan, untuk besaran bantuan yang akan diterimakan yakni Rp225 ribu per guru dalam sebulan.
"Dimana nanti akan menerima sekaligus untuk empat bulan, sehingga, totalnya Rp900 ribu,” ungkap Toro.
