Bambang Sutantio Bos Cimory: Pengusaha Itu Tidak Tinggal Glanggang Colong Playu

- 24 September 2023, 11:31 WIB
Bambang Sutantio Bosnya Cimory yang Dinyatakan Rektor Undip Layak Menerima Gelar Doktor Kehormatan
Bambang Sutantio Bosnya Cimory yang Dinyatakan Rektor Undip Layak Menerima Gelar Doktor Kehormatan /Wahyu Fajar Pasadena/

Rektor Universitas Diponegoro (Undip) Semarang Prof Dr Yos Johan Utama SH MH layak menerima gelar Doktor Kehormatan atau Doctor Honoris Causa.

"Proses pemberian gelar doktor kehormatan kepada Bambang Sutantio itu tidak mudah lho ya. Memakan waktu setahun lebih. Jadi prosesnya sangat panjang," tegas Rektor Undip Prof Yos Johan Utama kepada portalpekalongan.com dan sejumlah wartawan saat doorstop usai upacara pemberian gelar Doctor Honoris Causa.

"Maka melalui kajian yang mendalam, baik secara akademik dan non akademik, maka Bambang Sutantio Dipl Ing mendapatkan gelar Doctor Honoris Causa di bidang Ilmu Peternakan dari Universitas Diponegoro (Undip) Semarang," jelas Rektor Prof Yos.

Baca Juga: Tinjau Pasar Jatinegara, Presiden Jokowi: Harga Beras Masih Tinggi, Kita Harapkan Dua Minggu Ini Mulai Turun

Rektor Prof Yos menegaskan, sebelum memutuskan, tim Undip mengkaji betul secara akademik maupun non-akademik. Selain itu juga melalui uji kelayakan dan kepantasan.

Rektor Prof Yos Johan Utama menyampaikan penghargaan Undip kepada Bambang Sutantio sebagai Doctor Honoris Causa tentu didasarkan pertimbangan kepantasan dan kepatutan (fit and proper test) yang kuat baik dari sisi akademis maupun non akademis yang sangat ketat mengingat Undip mengemban sejarah besar akademik yang bermartabat di gelanggang nasional maupun internasional.

Dari sisi akademik, Bambang Sutantio telah membuktikan dalam kapasitas pribadi maupun sebagai pimpinan PT Cimory telah mengambil kebijakan perusahaan yang dipimpinnya untuk memperkuat ketersediaan pangan nasional utamanya susu dengan menerapkan sistem kemitraan yang tidak saja membantu peternak tradisional, tetapi juga berusaha untuk mengembangkan teknologi baru yang ramah lingkungan dan lebih menguntungkan peternak.

"Menjadi seorang doktor honoris causa tidak hanya sekadar capaian keilmuan, akan tetapi di dalamnya juga ada kematangan jiwa, serta integritas, baik sebagai ilmuwan praktisi maupun sebagai manusia. Menjadi praktisi dengan gelar akademik yang tertinggi sudah sepatutnya untuk memiliki dan memupuk pula jiwa kepedulian kepada umat manusia, keberanian dalam menegakkan kebenaran dilandasi kejujuran dan integritas," ucap Prof Yos.

Pada pidato ilmiahnya yang berjudul Model Pengembangan Peternakan Sapi Perah Medium Scale dalam Upaya Peningkatan Kesejahteraan Peternak Menuju Kemandirian Susu Segar dalam Negeri, Bambang Sutantio menyampaikan industri persusuan Indonesia sebagian besar dioperasikan oleh peternak rakyat.

Oleh karena itu masih ada masalah yang bersumber dari skala usaha peternakan yang relatif kecil. Usaha peternakan skala kecil ini yang dirunut menjadi akar permasalahan.

Halaman:

Editor: Ali A

Sumber: Liputan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah