PORTAL PEKALONGAN - Setelah mendapat kepastian bahwa Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo tidak maju sebagai calon presiden (capres) pada Pemilu 2024, Ketua Umum DPP Jokowi Mania Nusantara (JoMan) Immanuel Ebenezer mengalihkan dukungannya kepada Prabowo Subianto.
Dukungan kepada Ketua Umum (Ketum) Gerindra Prabowo Subianto sebagai capres pada Pemilu 2024 itu diwujudkan dalam bentuk organisasi relawan pendukung Prabowo yang diberi nama Prabowo Mania 08.
"Mas Ganjar 'kan enggak nyapres, enggak nyapres beliau," kata Immanuel, seperti dilansir Antara, saat deklarasi Prabowo Mania 08 untuk wilayah Jakarta, di Gedung Joeang 45 Menteng, Jakarta Pusat, Minggu 12 Maret 2023.
Seperti diketahui, sebelumnya, sebagai Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat (DPP) JoMan, Immanuel telah mendeklarasikan dukungannya kepada Ganjar Pranowo sebagai capres pada Pemilu 2024 dalam bentuk organisasi relawan pendukung Ganjar Pranowo dengan nama Ganjar Pranowo (GP) Mania.
Namun GP Mania secara resmi telah dia bubarkan pada Kamis 9 Februari 2023 lalu, sebelum adanya kepastian dukungan dari PDIP terhadap pencapresan Ganjar.
Saat pembubaran GP Mania itu, selaku Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat (DPP) JoMan dan GP Mania, Immanuel juga membubarkan organisasi GP Mania di seluruh Indonesia, baik DPP, DPD, DPC, PAC, maupun ranting.
Kini setelah resmi memimpin Prabowo Mania 08, dia bertekad JoMan akan mendeklarasikan Prabowo Mania 08 di 15 kota yang tersebar di Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Jawa Timur.
Adapun sasaran utamanya, lanjut Noel -sapaan akrab Immanuel- adalah kota-kota yang belum didominasi suara pendukung Prabowo.
"Kami akan deklarasi lagi di Jawa Timur, di beberapa kota, di basis-basis suara Pak Prabowo kalah, itu strateginya," jelasnya.
Baca Juga: Viral! Rombongan Presiden Joko Widodo Dilewatkan Jalan Ekstrem di Blora, Seorang Patwal Terjatuh
Noel mengatakan, keputusan tersebut diambil setelah melewati kajian yang mendalam terkait pengalihan dukungan itu.
"Berdasarkan kajian yang serius dan mendalam, DPP JoMan tidak lagi mendukung Ganjar Pranowo sebagai capres pada Pemilu 2024 sekaligus membubarkan organisasi relawan GP Mania di seluruh Indonesia, baik DPP, DPD, DPC, PAC, maupun ranting," ujar Noel.
Pendaftaran Capres
Berdasarkan tahapan proses pemilu, pendaftaran bakal calon presiden dan wakil presiden dijadwalkan pada 19 Oktober 2023 sampai 25 November 2023.
Baca Juga: Jelang Puasa Ramadhan, Masyarakat Jawa Tandano Lakukan Tradisi Turun Temurun Punggungan
Baca Juga: Sadis! Permainan Bola Anak SD di Belitar Berujung Pembacokan
Berdasarkan Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilu (UU Pemilu) pasangan calon presiden dan wakil presiden diusulkan oleh partai politik atau gabungan partai politik peserta pemilu yang memenuhi persyaratan perolehan kursi paling sedikit 20 persen dari jumlah kursi DPR atau memperoleh 25 persen dari suara sah secara nasional pada pemilu anggota DPR (pileg) sebelumnya.
Saat ini ada 575 kursi di parlemen. Karena itu, pasangan calon presiden dan wakil presiden pada Pilpres 2024 harus memiliki dukungan minimal 115 kursi di DPR RI.
Selain itu, pasangan calon bisa juga diusung oleh parpol atau gabungan parpol peserta Pemilu 2019 dengan total perolehan suara sah minimal 34.992.703 suara. ***