PORTAL PEKALONGAN – Setelah sukses merenovasi Masjid Istiqlal Jakarta, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) memulai renovasi Masjid Raya Baiturrahman Semarang.
Kementerian PUPR membantu renovasi Masjid Baiturrahman Rp84,2 miliar.
Upacara ground breaking renovasi Masjid Raya Baiturrahman, Kamis 2 September 2021, dihadiri Gubernur Jateng Ganjar Pranowo, Wakil Gubernur Taj Yasin Maimoen.
Baca Juga: Indonesia Raih Peringkat ke-6 Negara dengan Jumlah Orang Telah Divaksin Terbanyak di Dunia
Kemudian, Ketua Umum MUI sekaligus Ketua Umum Yayasan Pusat Kajian dan Pengembangan Islam (YPKPI) Masjid Raya Baiturrahman KH Ahmad Darodji, Sekretaris Ditjen Cipta Karya Didiet Arief Akhdiat, Sekda Kota Semarang Iswar Aminuddin.
Mereka bersama-sama menekan tombol sirine dari anak tangga masjid.
Sebuah alat berat mulai merobohkan bangunan gapura yang terletak tepat di area Simpanglima Semarang.
"Gapura terpaksa dirobohkan karena menutup kemegahan masjid itu sendiri," kata Gubernur Ganjar.
Baca Juga: Hidup Sehat Bisa Dimulai dengan Mengganti Menu Sarapan, Sandwich Ala dr. Zaidul Akbar
Kepala Balai Prasarana Permukiman Provinsi Jawa Tengah Cakra Negara melaporkan, masjid cagar budaya yang diresmikan Presiden Soeharto 15 Desember 1974 bertepatan 1 Dzulhijjah 1394H, perlu dilakukan renovasi karena di beberapa bagian mulai mengalami kerusakan.
Sekretaris Ditjen Cipta Karya Didiet Arief Akhdiat menjelaskan, Kementerian PUPR menyiapkan bantuan sebesar Rp84,2 miliar untuk mengembalikan kemegahan masjid tersebut.