Sementara itu Koordinator Presidium DPW Anis Jateng, Joko Purnomo menambahkan, ide kemunculan "Anies" sebenarnya sudah cukup lama.
"Kami ingin mencari solusi dari berbagai persoalan bangsa. Anies Baswedan kami usulkan sebagai salah satu solusi yakni dengn menjadi presiden RI," tegasnya.
Seluruh relawan Anies direkrut secara terbuka. Muslim dan nonmuslim, semua yang berminat bergabung, dipersilakan.
"Kami bukan dari kelompok kiri atau kanan. Kami menempatkan diri di tengah."
Makanya, lanjut Joko Purnomo yang juga mantan Ketua KPU Provinsi Jateng 2014-2018 itu, ikrar "Anies" adalah menegakkan Pancasila dan UUD 1945.
Untuk Kota Semarang direncanakan akan dibangun sebuah kantor di dekat Hotel Norman dan posko di dekat Pintu Tol Jangli.
Lebih jauh La Ode Rasid menegaskan, bahwa langkah yang dilakukan DPP Anies adalah penguatan kelembagaan dari kota kabupaten hingga RW dan RW.
"Misi kami adalah menjadi organisasi relawan yang memperjuangkan Bapak Anies Rasyid Baswedan untuk maju dan menjadi Presiden Republik Indonesia pada tahun 2004," tegas La Ode.