Tahun Politik 2024, Dibutuhkan Sikap Kritis Hadapi Informasi dari Medsos dan Media Arus Utama

- 9 Maret 2023, 22:31 WIB
Dialog Hari Pers Nasional (HPN) Tahun 2023, di Auditorium RRI Semarang,  Kamis 9 Maret 2023.
Dialog Hari Pers Nasional (HPN) Tahun 2023, di Auditorium RRI Semarang, Kamis 9 Maret 2023. /Ali Arifin/

Narasumber ketiga, Ester, menyebutkan bahwa saat ini butuh media-media netral yang mampu mengedukasi masyarakat. Meskipun belum masa kampanye, ada baiknya masyarakat bisa diedukasi tentang partai-partai politik, bukan hanya satu sisi.

Dengan begitu, lanjutnya, pada saat tahun politik 2024, masyarakat bisa siap dan mampu bersikap cerdas menghadapi arus informasi.

"Kita masih bisa berharap kepada media-media penyiaran yang pemiliknya murni pengusaha untuk menyuarakan informasi yang netral," tambahnya.

Baca Juga: Spesialis Mobil Keluarga, Toyota Avanza Bekas Mulai dari 60 Jutaan, Ini Daftar Pilihan Tahun Produksinya!

Dialog yang disiarkan langsung oleh RRI Semarang dan kanal Youtube tersebut merupakan hasil kerja sama antara PWI Jateng, Dinas Kominfo Jawa Tengah, dan RRI.
Hadir dalam acara itu, Sekretaris Diskomnfo Hermoyo Widodo, Kepala Stasiun RRI Danang Prabowo, dan 200 mahasiswa dari Undip, Universitas Semarang, Udinus, Unissula, UIN Walisongo, UKSW, dan Universitas Ngudi Waluyo.

Sementara itu, Kadinas Kominfo Jateng Riena Retnaningrum dalam sambutan tertulisnya yang dibacakan Hermoyo mengatakan, pada 2024 masyarakat dihadapkan pada dua pesta demokrasi, yakni Pemilu dan Pemilukada di Jawa Tengah.

Terlepas dari polemik soal penundaan pemilu yang belakangan ini bergulir, masyarakat tetap harus bersiap menghadapinya.
Dalam hal ini, kata Riena, tentu pers memegang peran yang sangat penting dalam menjaga demokrasi.

Baca Juga: Optimalisasi Anggaran untuk Perbaikan Jalan Rusak, Ganjar: Kalau Perlu Habiskan Sekarang!

Pers berperan memelihara dinamika politik yang berkeadaban dan menjaga pola hubungan antarmasyarakat.

"Tak dimungkiri, pemilu menjadi zona rawan konflik. Peran media yang sangat strategis membuat para pemangku kepentingan akan mencari media massa. Mereka yang semula mungkin tidak peduli dengan keberadaan wartawan, mendadak mencari para insan pers untuk menyampaikan tujuannya dan berharap pers bisa menggiring opini masyarakat sesuai dengan yang diinginkan," bebernya.

Halaman:

Editor: Ali A

Sumber: Liputan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x