Siapakah Tamu yang Datang Tengah Malam Sampai Pagi, Wali Paidi Episode 81 Ngaji Laku Padepokan Carang Seket

29 Januari 2022, 10:05 WIB
Siapakah Tamu yang Datang Tengah Malam Sampai Pagi, Wali Paidi Episode 81 Ngaji Laku Padepokan Carang Seket /Oladapo/pexels.com

PORTAL PEKALONGAN - Ngaji Laku Padepokan Carang Seket kali ini Den Juneng akan menceritaka kisah Wali Paidi episode 81 siapakah tamu yang datang tengah malam sampai pagi.

Den Juneng Suhu Padepokan Carang Seket menceritakan kisah Wali Paidi mengenai siapakah tamu yang datang tengah malam sampai pagi pada episode 81 sesi Ngaji Laku Padepokan Carang Seket yang terangkum dalam artikel ini.

Berikut portalpekalongan.com merangkumnya pada sesi Ngaji Laku Padepokan Carang Seket kisah Wali Paidi episode 81 siapakah tamu yang datang tengah malam sampai pagi yang di ceritakan oleh Den Juneng Suhu Padepokan Carang Seket selengkapnya.

Baca Juga: Cermin CCTV Kisah Wali Paidi Episode 80 Ngaji Laku Padepokan Carang Seket

Karena banyaknya inbox tentang rahasia Mikail dan rezeqi, Den Juneng beranikan diri bertanya kepada beliau Wali Paidi.

Beberapa hari ini Wali Paidi memang sibuknya luar biasa, kunja (kunjungan kerja) mirip DPR, ya mungkin itulah kerja Wali Badal.

Den Juneng mencoba meminta waktu untuk ketemu beliau, dan menyampaikan permintaan dari temen teman di Whatsapp dan Facebook tentang hal yang ia utarakan di atas.

Harapan Den Juneng ada penentuan waktu biar bisa ketemu, dan alhamdulillah beliau memang ada jadwal kunjungan ke Banjarnegara untuk meredakan gempa dan tanah longsor, dan tepat adanya gempa kemarin, Wali Paidi berkenan mampir ke kediamanku.

Aku yang akan datang kerumahmu, waktunya tidak ditentukan tapi pasti saya datang, saya tidak pernah mengetuk pintu, saya tidak mungkin salah alamat, dan saya akan pulang bila kamu tidak lagi terbangun.

Tepat jam 02.20 menit Wali Paidi datang dengan di kawal dua orang sahabatku yang nyantri di tempat Wali Paidi, datang dengan pakaian santri.

Beda dengan saat saya sowan ke kediaman beliau.

Sahabatku membawa makanan ringan pakain dan beberapa benda yang tidak saya sebutkan, katanya oleh oleh dari beliau wali Paidi.

Setelah ngobrol panjang lebar, ramah tamah, makan minum Wali Paidi membabar sabdo atas pertanyaan sahabat sahabat semua.

Mikail datang dengan tanda suara ayam berkokok, burung puter berbunyi, turun 4 sif.

Baca Juga: Mencari Jati Diri Wali Paidi Episode 79 Ngaji Laku Padepokan Carang Seket

22.00-24.00, 00.00-01.00, 01.00-02.00, 02.00-04.00

22.00-24.00 (jodoh)

00.00-01.00 (pangkat)

01.00-02.00 (harta)

02.00-04.00 (ilmu)

Sambutlah dia, di depan pintu atau sampai keluar halaman.

Bukan wiridan atau tidur, kalau mau wirid untuk menunggu boleh, saat datang langsung di sambut.

Suguh dia dengan apapun yang kamu punya baiknya shalawat dan pujian.

Saat pulang hadiahi beliau Fatihah.

Paginya bersodakohlah.

"Siap," jawabku singkat

Coba bayangkan aku ini hanya Wali Badal, yang hanya punya sedikit kelebihan, kamu dari pagi sampai sekarang tidak tidur dan tidak kemana mana karena aku akan datang.

Padahal hampir tiap malam sang pembagi rezeki datang tanpa sambutan dan suguhan, sang malaikat seolah olah tidak terhormat dibanding diriku yang hanya Wali.

Beliau kadang di jam 22.00-24.00 tuan rumah sudah lelap, kebanyakan bujang atau prawan tua, karena memang jarang begadang malam.

Baca Juga: Ibadahnya Seorang Bupati dan Wakil Rakyat, Kisah Wali Paidi Episode 71 Ngaji Laku Padepokan Carang Seket

Jam 00.00-01.00 biasanya orang yang rajin lembur dan rajin ibadah, jarang ada yang menyambut datangnya pembagi rezeki.

01.00-02.00 mayoritas ruangnya para pengusaha yang sukses, banyak yang tidak menyambut dan menyuguh dengan banyak alasan.

02.00-04.00 ruangnya ilmuwan dan calon sarjana.

Bila beliau datang orangnya tidur maka rezeki di cancle, hingga dia terjaga atau lagi berdoa atau lagi di tempat apapun.

Tuhan tidak mungkin salah tujuanya.

Syarat syarat lain tidak saya tulis.

Itulah kisah Wali Paidi episode 81 siapakah tamu yang datang tengah malam sampai pagi yang diceritakan oleh Den Juneng Suhu Padepokan Carang Seket. Semoga bermanfaat.***

Editor: Dimas Diyan Pradikta

Sumber: Padepokan Carang Seket

Tags

Terkini

Terpopuler