Aturan dan Ukuran Koper yang Bisa Masuk Kabin Pesawat

14 Maret 2023, 22:50 WIB
Ilutrasi Koper di kabin Pesawat /Dwi Widiyastuti/

PORTAL PEKALONGAN – Lebaran dan liburan sudah di depan mata. Saat bepergian tentunya membutuhkan koper .Saat kita membawa koper tentu akan disesuikan dengan  ukurannya. Apalagi jika naik pesawat, maka koper yang kita bawa harus sesuai dengan ketentuan dari pihak maskapai. Koper yang ukuran kecil akan bisa dibawa ke kabin pesawat

 

Orang memilih membawa koper ke dalam kabin dengan alasan keamanan terjaga. Koper bisa diawasi secara langsung. Selain itu,, tidak perlu menunggu chek-in bagasi yang membutuhkan waktu yang tidak sebentar,

Ukuran Koper untuk Kabin Pesawat

Melansir dari laman resmi iata.org, International Air Transport Association (IATA), ukuran koper yang diperbolehkan masuk dalam kabin tergantung dari kebijakan masing-masing maskapai. Secara umum, ukuran koper yang boleh dibawa ke kabin pesawat memiliki panjang maksimal 22 inci (56 cm) x 18 inci (45 cm) x 10 inci (25 cm)

Baca Juga: 7 Jenis Kelas Kereta Api yang Wajib Anda Tahu, Apa saja Fasilitiasnya?

Koper yang dierbolehkan masuk kabin pesawat maksimal 7 kilogram. Jika lebih koper dikenakan biaya tambahan atau disarankan masuk ke bagasi.

Beberapa maskapai di Indonesia memberlakukan aturan khusus yang berbeda-beda. Contohnya Garuda Indonesia menetapkan ukuran koper yang boleh masuk ke bagasi kabin yaitu maksimal panjang 56 cm, lebar 36 cm, dan tebal 23 cm atau setara dengan koper 22 inch. Sedangkan berat koper dan isi tidak boleh lebih dari 7 kilogram.

Maskapai Lion Air juga memiliki ketentuan sendiri mengenai koper. Lion Air menetapkan ukuran maksimal koper yang boleh masuk kabin adalah 40 x 30 x 20 cm (16 inci) dengan berat maksimal 7 kilogram. Sementara Wings Air menetapkan ukuran 35 x 30 x 20 cm.

Maskapai Citilink menetapkan ukuran ideal koper yang boleh dibawa ke kabin untuk kelas ekonomi berukuran 56 cm x 36 cm x 23 cm (untuk penerbangan dengan pesawat A-320) dan 41 cm x 34 cm x 17 cm (untuk penerbangan dengan pesawat ATR). Sedangkan untuk beratnya, masing-masing kabin memiliki aturan maksimal berat koper yakni 7 kilogram.

Selanjutnya untuk maskapai Air Asia dan maskapai Jetstar menerapkan aturan ukuran koper dalam kabin pesawat maksimal 56 x 36 x 23 cm atau setara 22 inci.

Aturan Koper Masuk Kabin Secara Umum

Beberapa aturan yang perlu diketahui selain ukuran koper yang boleh dibawa ke kabin. Aturan terkait barang bawaan yang ada dalam koper tidak diperkenankan membawa:

  1. Dilarang Membawa Benda Tajam

Penumpang dilarang membawa benda tajam seperti semua jenis pisau, atau alat pemotong.Benda tersebut dalam bentuk  apa pun dan dengan panjang berapa pun, baik dari logam atau bahan lainnya. Beberapa barang olahraga harus dikemas dalam bagasi terdaftar.

  1. Cairan, Aerosol, Gel dan Bubuk

Tiap maskapai membatasi jumlah cairan, aerosol, dan gel yang diizinkan untuk dibawa penumpang ke dalam bagasi. Organisasi Penerbangan Sipil Internasional, badan penetapan standar penerbangan PBB, telah menetapkan pedoman pembatasan cairan dalam penerbangan. Saat ini untuk cairan, aerosol, dan gel boleh dibawa ke kabin dan harus dalam wadah dengan berat maksimal 100 ml.

  1. Suplai Medis

Penumpang yang menggunakan jarum suntik medis dalam penerbangan, contohnya seperti insulin. Maka Anda harus menunjukkan bukti kebutuhan medis yang terdokumentasi. Penumpang juga harus memastikan bahan tersebut dikemas dan diberi label secara profesional. Jika tidak mengikuti aturan yang ada, maka Anda tidak diperkenankan membawa obat tersebut.

Barang elektronik seperti laptop, tablet dan ponsel harus ditunjukkan pada petugas saat hendak boarding pesawat. Untuk powerbank, diperbolehkan dibawa asal memenuhi batas maksimum yang ditentukan tiap maskapai.

Tips Memilih Koper untuk Kabin Pesawat

Koper yang digunakan untuk penerbangan dan bisa dibawa ke kabin harus dipilih kain yang bagus dan kuat tidak jebol. Tidak sulit untuk menemukan koper yang bisa dibawa masuk ke kabin pesawat. Hal terpenting Anda harus membeli koper yang sesuai dengan aturan maskapai agar bisa dibawa masuk ke kabin.

Berikut ini adalah beberapa tips memilih koper untuk kabin pesawat:

  1. Bahan Koper

Koper biasanya terdiri dari dua jenis bahan yaitu hard case dan soft case. Koper hard case bisa memberikan perlindungan optimal karena bahannya yang keras, namun rentan retak. Sedangkan koper soft case adalah koper yang mudah disesuaikan daya tampung dan mudah diletakkan dalam kabin. Selain itu, koper soft case lebih ringan dan fleksibel tapi kurang tahan terhadap tekanan.

  1. Ukuran

Seperti diketahui, tiap maskapai penerbangan memiliki aturan tersendiri terkait ukuran koper yang bisa masuk dalam kabin. Maka dari itu, perhatikan ukuran koper sebelum membelinya. Pilihlah koper yang sesuai dengan ketentuan maskapai yang Anda pilih.

  1. Roda

Baca Juga: Adakan Sertifikasi Pembimbing Haji Profesional, Pemahaman dan Pengamalan Ritual Haji Ditentukan Pembimbing

Untuk memudahkan pergerakan koper, pilihlah koper dengan roda yang bisa berputar secara fleksibel. Koper jenis spinner bisa memberikan kemudahan bergerak dan memungkinkan Anda menaruh tas tangan di atasnya. Sementara koper jenis upright bisa digunakan jika barang bawaannya tidak terlalu berat. 

  1. Keamanan

Pilihlah koper dengan keamanan yang tinggi seperti menggunakan kunci pengamanan TSA (Travel Sentry Approved). Konsep kunci ini membantu koper Anda lebih aman dari pembobolan oknum tak bertanggung jawab.

Nah itulah informasi tentang aturan dan ukuran koper yang bisa masuk kabin pesawat.***

 

Editor: Ali A

Sumber: Berbagai Sumber

Tags

Terkini

Terpopuler