5 Tip Sehat Rasulullah Saw, Selalu Bugar dan Seumur Hidup Hanya Dua Kali Sakit

21 Maret 2023, 06:02 WIB
Madu, susu, dan habbatussauda merupakan induk segala obat. /Pixabay/

PORTAL PEKALONGAN - Mau tahu gaya hidup luar dalam hingga tak mudah sakit? Tirulah perilau hidup Rasulullah Saw. Seumur hidupnya, beliau hanya dua kali sakit, yaitu saat mendapat wahyu pertama di Gua Hira dan saat menjelang kepulangannya ke hadirat Allah Swt.

Ya, Rasulullah memang teladan kebaikan bagi seluruh uamat manusia. Seperti telah ditulis dalam Al-Qur'an, Surah Al-Ahzab ayat 21 bahwa rasulullah disebut sebagai uswatun hasanah.

لَقَدْ كَانَ لَكُمْ فِيْ رَسُوْلِ اللّٰهِ اُسْوَةٌ حَسَنَةٌ لِّمَنْ كَانَ يَرْجُوا اللّٰهَ وَالْيَوْمَ الْاٰخِرَ وَذَكَرَ اللّٰهَ كَثِيْرًاۗ

Artinya: "Sungguh, pada (diri) Rasulullah benar-benar ada suri teladan yang baik bagimu, (yaitu) bagi orang yang mengharap (rahmat) Allah dan (kedatangan) hari kiamat serta yang banyak mengingat Allah."

Baca Juga: Berhubungan Intim pada Malam Ramadan Mandinya sehabis Subuh, Batalkah Puasanya, Ini Solusi Buya Yahya

Adapun pola hidup yang dilakukan Rasulullah, sesuai dengan video yang viral di media sosial Facebook dan Instagram dengan akun @dian_british adalah sebagai berikut.

Pertama, Rasulullah sering berpuasa sunah. Menurutnya, puasa sunah adalah cara yang sangat bagus untuk mendetoksifikasi, yaitu proses penawaran atau pengeluaran racun dari dalam tubuh.

Kedua, Rasulullah mengunyah secara pelan setiap makanan yang masuk ke dalam mulutnya. Dengan mengunyah secara pelan, makanan akan terkoyak secara merata sehingga ketika masuk ke dalam usus sudah dalam keadaan lembut.

Baca Juga: Proyek Keluarga di Bulan Ramadhan, Wahana Duplikasi Ibadah

 

Hal ini sesuai dengan saran dari para ahli kesehatan bahwa makanan yang dikunyah secara lebih lembut dan merata akan membuat kerja organ pencernaan lebih ringan.

Ketiga, Rasulullah juga sering mengonsumsi madu, minyak zaitun, dan habbatussaudah. Ketiganya, disebut-sebut sebagai induk dari segala obat, mengingat kandungan berbagai unsur yang dibutuhkan bagi tubuh sangat tinggi.

Minum Posisi Duduk

Keempat, Rasulullah selalu minum dalam posisi duduk. Minum dengan posisi duduk ternyata membuat kesehatan ginjal lebih terjaga karena air yang akan masuk ke ginjal akan tersaring di organ sfringer lebih dulu sebelum masuk ke ginjal.

Baca Juga: Kasus Dugaan TPPU Rp300 Triliun Temui Titik Terang, Mahfud: Kemenkeu dan PPATK Sepakat Lanjutkan Penelusuran

Baca Juga: Manfaat Ubi Jalar untuk Kesehatan yang Belum Banyak Diketahui, Apa Saja?

Minum sambil berdiri dapat menyebabkan jaringan organ pada saraf pusat akan tertekan dan dipaksa untuk terus bekerja keras menstabilkan kondisi tubuh yang dalam tegang tanpa disadari.

Kelima, Rasulullah juga sering manjalani bekam karena bekam dapat mengeluarkan darah kotor dan kolesterol dari dalam tubuh. ***

Editor: Ali A

Sumber: Face book

Tags

Terkini

Terpopuler