Network
Air perasan jeruk nipis memenuhi 22 persen kebutuhan harian. Air jeruk nipis yang mengandung vitamin C memainkan peran penting dalam tubuh.
Berdasarkan hasil penelitian tahun 2006 yang terbitkan oleh Nutrition and Metabolism, vitamin yang berasal dari jeruk nipis larut dalam air. Vitamin C ini akan memecah lemah pada saat kita beraktivitas olah raga.
Kandungan Jeruk Nipis
Baca Juga: Idul Adha Nikmati Sop Iga Sapi Segar, Rahasianya pada Kuah Caranya...
Jeruk memiliki sifat antioksidan dan antiinflamasi yang banyak memberi manfaat bagi tubuh. Mengonsumsi jeruk nipis secara rutin akan membantu menurunkan berat badan dan mencegah berbagai macam penyakit.
Dilansir Portal Pekalongan.com dari peneliti di Roberts Research Institu, Western University menjelaskan bahwa mengonsumsi sekitar dua setengah gelas jus jeruk sehari bisa mengatasi obesitas penyakit jantung dan diabetes. Kandungan molekul nobiletin dalam jeruk manis dan jeruk keprok secara signifikan bisa mencegah dan mengelola obesitas.
Pada penelitian tersebut tim mempelajari efek nobiletin pada tikus yang diberi diet tinggi lemak dan tinggi kolesterol. Hasilnya, tikus-tikus tersebut terlihat lebih ramping dan nobiletin telah mengurangi tingkat resistensi insulin dan lemak darah dibandingkan dengan tikus yang diberi makan diet tinggi lemak dan tinggi kolesterol tanpa nobiletin.
Waktu Terbaik Minum Jeruk Nipis
Baca Juga: Idul Adha Buat Sate tanpa Tusuk? Sate Goreng Kambing Tak Kalah Enak dan Sedap
Jeruk nipis dapat diminum sebagai minuman yang dapat dengan cepat menurunkan berat badan.
Mengutip dari Healthline, kandungan asam sitrat dalam jeruk nipis bisa meningkatkan metabolisme, membantu membakar lebih banyak kalori dan menyimpan lebih sedikit lemak.
Anda bisa minum segelas air jeruk nipis saat pagi hari saat perut kosong. Opsi lainnya, Anda bisa menghisap jeruk nipis sebelum makan.
