BAHAYA! China Gunakan Ahli Biologi Palsu untuk Lemahkan Teori Virus Corona Bocor dari Lab. Wuhan

- 14 Agustus 2021, 16:31 WIB
Pakar WHO Menduga Pasien Covid-19 Pertama Adalah Pekerja Laboratorium Wuhan yang Terinfeksi Kelelawar
Pakar WHO Menduga Pasien Covid-19 Pertama Adalah Pekerja Laboratorium Wuhan yang Terinfeksi Kelelawar /


Portal Pekalongan - Ahli biologi Swiss, Wilson Edwards, yang diduga palsu digunakan China dalam upaya melemahkan klaim tentang teori kebocoran virus Corona dari laboratorium Wuhan.


Sejumlah media yang dikelola pemerintah China seperti People’s Daily, China Daily, dan CGTN mengutip keterangan ahli biologi Swiss, Wilson Edward, tersebut.

Di sejumlah media yang dikelola pemerintah China itu, Wilson Edwards dilaporkan menuduh AS menekan WHO untuk menyelidiki teori kebocoran virus Corona dari Laboratorium Wuhan.

China menggunakan seorang ahli biologi palsu dalam upaya melemahkan klaim tentang teori kebocoran virus Corona dari laboratorium Wuhan.

Sejumlah media seperti People’s Daily, China Daily, dan CGTN yang dikelola pemerintah China diketahui mengutip ahli biologi Swiss, Wilson Edwards, sebagaimana dikutip portalpekalongan.com dari semarangku.com dengan judul "Ketahuan! China Gunakan Ahli Biologi Palsu untuk Melemahkan Teori Virus Corona Bocor dari Laboratorium Wuhan"

"Disayangkan, masuknya kembali AS telah membawa persaingan geopolitik ke badan dunia yang dipelopori sains," kata Edwards kepada People’s Daily, dikutip dari Express 11 Agustus 2021.

Bahkan, Edwards diduga mengungkapkan kekecewaan komunitas ilmiah internasional terhadap AS.

Namun sangat disayangkan China yang dipimpin Presiden Xi Jinping itu tidak memeriksa terlebih dahulu tentang ahli biologi itu.
Kedutaan Swiss untuk China mengatakan tidak ada warga negaranya yang bernama Wilson Edwards dan tidak ditemukan artikel akademisi tentangnya.

"Jika Anda ada, kami ingin tahu bertemu dengan anda! Tetapi kemungkinan besar ini adalah berita palsu dan kami meminta pers dan netizen China untuk menghapus postingan tersebut," ujarnya.

Sebuah halaman Facebook yang dibuat pada 24 Juli menunjukkan bahwa Edwards berasal dari ibu kota Swiss, Bern.

Foto profil Facebook tersebut menampilkan gedung Kamera Radcliffe di Universitas Oxford.

Halaman:

Editor: Ali A

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah