Keluarga Kirim Surat ke Presiden, Minta Beri Perhatian Kasus Pembunuhan Iwan Budi, ASN Saksi Kasus Korupsi

- 4 November 2022, 10:04 WIB
Putri almarhum ASN Pemkot Semarang, Iwan Budi, yang tewas dibunuh, Theresia Alfita Saraswati, menunjukkan surat yang dikirim kepada Presiden Joko Widodo, di Semarang, Kamis 3 November 2022.
Putri almarhum ASN Pemkot Semarang, Iwan Budi, yang tewas dibunuh, Theresia Alfita Saraswati, menunjukkan surat yang dikirim kepada Presiden Joko Widodo, di Semarang, Kamis 3 November 2022. / ANTARA/I.C.Senjaya/

 

 

PORTAL PEKALONGAN - Kasus pembunuhan aparatur sipil negara atau ASN di Pemkot Semarang, dengan jasad korban Iwan Budi Paulus ditemukan dalam kondisi terbakar, sudah hampir dua bulan berlalu.

Namun kasus pembunuhan ASN di Pemkot Semarang yang merupakan saksi kasus korupsi itu, hingga sekarang pihak kepolisian belum berhasil mengungkap dan menangkap pelaku dan pihak-pihak yang terlibat.

Untuk itu pihak keluarga Iwan Budi Paulus mengirimkan surat kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi), berisi permohonan agar Presiden memberikan perhatian khusus terhadap kasus pidana pembunuhan tersebut yang sudah hampir dua bulan berjalan belum terungkap.

Baca Juga: IMI Siapkan Event Besar IMI Fest 2023, Bamsoet: Tahun Ini Juga Akan Luncurkan IMI Radio 96.7 FM

Putri almarhum Iwan Budi, Theresia Alfita Saraswati di Semarang mengatakan, surat tersebut telah dikirimkan kepada Presiden Jokowi pada Kamis 3 November 2022.

"Isinya memohon keadilan kepada para petinggi negara agar kasus ini diselesaikan tanpa intervensi dari pihak manapun," kata Saraswati, dilansir Portalpekalongan.com dari Antaranews.com, Jumat 4 November 2022.

Menurut dia, surat tersebut ditembuskan kepada Kapolri, Menko Polhukam, Menkumham, Mendagri, serta Kompolnas. Adapun dalam surat juga dijelaskan tentang kronologi kejadian pembunuhan Iwan Budi Paulus.

Halaman:

Editor: Arbian T

Sumber: Antaranews.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah