Kabupaten Pekalongan Juara Umum, Even Festival Aswaja Anak PAUD dan LPQ

- 4 Desember 2022, 22:11 WIB
Ketua Pengurus Wilayah Muslimat NU Jawa Tengah Prof Dr Hj Ismawati Hafidz  MAg, didampingi Ketua PW Yayasan Pendidikan Muslimat (YPM) NU Jateng Dr Hj Umi Hanik MPd dan Wakil Ketua PCNU Kota Semarang Agus Fathuddin Yusuf melepas balon menandai pembukaan Festival Aswaja di halaman Masjid Agung Jawa Te
Ketua Pengurus Wilayah Muslimat NU Jawa Tengah Prof Dr Hj Ismawati Hafidz MAg, didampingi Ketua PW Yayasan Pendidikan Muslimat (YPM) NU Jateng Dr Hj Umi Hanik MPd dan Wakil Ketua PCNU Kota Semarang Agus Fathuddin Yusuf melepas balon menandai pembukaan Festival Aswaja di halaman Masjid Agung Jawa Te /humas MAJT

PORTAL PEKALONGAN  - Kabupaten Pekalongan menjadi juara umum Festival Ahlussunnah waljamaah (Aswaja) Anak PAUD dan Lembaga Pendidikan Al-Qur’an (LPQ) Muslimat NU se Jateng 2022.

Festival Aswaja yang diikuti anak PAUD dan LPQ diselenggarakan di kota Semarang bertempat di Masjid Agung Jawa Tengah.

Kabupaten Pekalongan menjadi juara umum mengalahkan kabupaten yang lain.

Baca Juga: Bupati Garut Pastikan Tidak Ada Korban Jiwa Akibat Gempa 6,4 Skala Richter

Sementara tuan rumah Kota Semarang hanya mendapatkan Juara 3 Lomba Mewarnai Logo Muslimat dan Harapan 2 Shalat Subuh beserta Qunut.

Ketua PW Yayasan Pendidikan Muslimat (YPM) NU Jateng Dr Hj Umi Hanik MPd menjelaskan, Festival Aswaja diselenggarakan oleh YPM NU Jateng setiap dua tahun. ‘’Tahun ini Kota Semarang yang menjadi tuan rumah. Dua tahun lalu di Pati. Festival Aswaja 2022 diikuti 1.500 murid PAUD dan LPQ NU se-Jateng,’’ kata Umi Hanik.

Upacara pembukaan berlangsung meriah di halaman Masjid Agung Jawa Tengah (MAJT) Jalan Gajahraya Semarang, Sabtu 3 Desember 2022. Halaman parkir MAJT menjadi penuh oleh puluhan bus dan mobil pribadi peserta yang hadir dari 35 kabupaten/kota se-Jateng.

Pembukaan ditandai pelepasan balon oleh Ketua Pengurus Wilayah Muslimah NU Jawa Tengah Prof Dr Ismawati Hafidz MAg disaksikan Wakil Ketua PCNU Kota Semarang Agus Fathuddin Yusuf,  Ketua PW YPM NU Jateng Dr Hj Umi Hanik MPd, Ketua PC Muslimat NU Kota Semarang Hj Muslimatin Jatmiko dan Ketua PC YPM Kota Semarang Hj Imaroh Achmad Mansyur. Hadir dalam kesempatan itu Plt Wali Kota Semarang diwakili Kepala Dinas Arsip dan Perpustakaan Dr Endang Sarwiningsih SE MM Ak dan Badan Akreditasi Nasional (BAN) PAUD.

Selain para peserta, Festival Aswaja dihadiri Ikatan Guru Taman Kanak-kanak Muslimat Nahdlatul Ulama (IGTKM NU) se-Jateng.

Ketua YPM NU Kota Semarang Hj Imaroh Achmad Mansyur menjelaskan, Festival Aswaja bertujuan menanamkan nilai-nilai akhlak, budaya dan karakter Ahlussunnah waljamaah sejak dini kepada anak-anak PAUD dan Taman Kanak-kanak. Dilombakan 12 cabang yaitu lomba menyanyi lagu Subanul Wathon, fashion show, menyusun puzzle huruf hijaiyah, shalawat Nahdliyyah, lomba adzan dan iqamah, hafalan surat-surat pendek, mewarnai logo Muslimat, tartil membaca Al-Qur’an, musabaqah hifdzil qur’an (MHQ) dan shalat subuh beserta qunut.

Penanaman Aswaja

Wakil Ketua PCNU Kota Semarang Agus Fathuddin Yusuf ketika membuka Festival Aswaja mengatakan, Ibu-ibu Muslimat NU, Yayasan Pendidikan Muslimat (YPM) NU dan Ikatan Guru Taman Kanak-kanak Muslimat Nahdlatul Ulama (IGTKM NU) menjadi garda terdepan pengenalan akhlak, budaya dan nilai-nilai Ahlussunnah waljamaah, Islam wasathiyah dan Islam damai.

‘’Melalui ibu-ibu inilah sebagai madrasatul ula lembaga Pendidikan pertama yang mengenalkan kepada putri-putrinya bagaimana akhlakul karimah budi pekerti tersampaikan dengan baik,’’ kata Dosen FISIP Unwahas Semarang itu. Dia meminta warga Nahdliyyin se-Jateng untuk menitipkan putra-purtrinya di lembaga-lembaga Pendidikan NU dan pondok pesantren.

Ketua PW Muslimat NU Jateng Prof Dr Hj Ismawati Hafidz MAg mengajak Pengurus Muslimat NU se-Jateng IGTKMNU se-Jateng untuk lebih semangat mengelola lembaga Pendidikan PAUD dan TK  secara baik dan professional. ‘’Kita dihadapkan tuntutan kualitas dalam mengelola lembaga Pendidikan secara baik dan professional agar melahirkan anak didik cerdas, terampil dan berakhlak mulia. Untuk menuju kesana memang tidak mudah. Dibutuhkan guru-guru yang berkualitas, pengelola yang sungguh-sungguh, biaya besar dan kerja sama semua pihak,’’ katanya.

Guru Besar Fakultas Dakwah UIN Walisongo itu berharap melalui Festival Aswaja melahirkan anak-anak yang melanjutkan akhlak, budaya, tradisi dan nilai-nilai Ahlussunnah waljamaah sebagaimana yang diwariskan KH Hasyim Asy’ari, KH Wahab Chasbullah dan lain-lain.

Demikian informasi Kabupaten Pekalongan Juara Umum, even festival Aswaja Anak PAUD dan LPQ.***

 

Editor: Sumarsi

Sumber: Humas MAJT


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah