Niat Dan Cara Mandi Idul Fitri, Sunnah Dilakukan Sebelum Sholat Ied

29 April 2022, 08:10 WIB
Ilustrasi Niat Dan Cara Mandi Idul Fitri, Sunah Dilakukan Sebelum Sholat Ied /GregoryButler dari Pixabay

PORTAL PEKALONGAN - Niat dan cara Mandi Idul Fitri, sunah dilakukan sebelum sholat ied. Simak panduan lengkap niat dan cara mandi jelang Hari Raya Idul Fitri berikut ini.

Berikut ini panduan lengkap bacaan niat dan cara Mandi Idul Fitri, mandi keramas jelang Hari Raya Idul Fitri 1443 H atau 2022 M.

Hanya tinggal menghitung hari, lebaran Idul Fitri 1 Syawal 1443H tahun 2022 akan segera tiba. Jelang menyambut hari yang fitri, tentunya kita harus mempersiapkan beberapa hal, diantaranya mensucikan diri menjelang sholat Idul Fitri yaitu dengan Mandi Idul Fitri.

Oleh karena itu, sebelum sholat Ied, kita disunnahkan Mandi Idul Fitri atau mandi keramas terlebih dahulu.

Berikut adalah niat dan tata cara mandi Hari Raya Idul Fitri.

 Baca Juga: Panduan Lengkap Bacaan Niat dan Cara Mandi Keramas Jelang Hari Raya Idul Fitri

Amalan sunnah yang pertama sebelum umat Islam berangkat shalat Idul Fitri yaitu mengerjakan mandi terlebih dahulu. Hal ini diajarkan Rasulullah SAW sebagaimana keterangan hadist shahih.

 

عَنْ نَافِعٍ أَنَّ عَبْدَ اللَّهِ بْنَ عُمَرَ كَانَ يَغْتَسِلُ يَوْمَ الْفِطْرِ قَبْلَ أَنْ يَغْدُوَ إِلَى الْمُصَلَّى

 

Dari Nafi’, (ia berkata bahwa) ‘Abdullah bin ‘Umar biasa mandi di hari Idul Fithri sebelum ia berangkat pagi-pagi ke tanah lapang. (HR. Malik dalam Al-Muwatho’ 426. Imam Nawawi menyatakan bahwa atsar ini shahih)

 

Imam Nawawi rahimahullah menyatakan bahwa para ulama sepakat akan disunnahkannya mandi untuk sholat ied.

 

 Baca Juga: Perbedaan Silaturahmi dan Silaturahim Tradisi Masyarakat setelah sholat id, Idul Fitri, Mana yang Benar?

Panduan mandi keramas Hari Raya Idul Fitri 1443 H

Melakukan Mandi Idul Fitri atau mandi keramas hukumnya sunnah di hari raya Idul Fitri 1443 H.

Melalukan Mandi Idul Fitri atau mandi keramas bisa dilakukan sejak tengah malam pada hari raya atau pagi saat subuh.

Mandi Idul Fitri atau mandi keramas Hari Raya Idul Fitri 1443 H ini bertujuan untuk mensucikan diri, maka mandi keramas sebelum waktu berangkat salat hari raya Idul Fitri menjadi waktu paling baik.

Berikut bacaan niat mandi keramas sunnah Hari Raya Idul Fitri

نَوَيْتُ الْغُسْلَ لِيَوْمِ عِيْدِ الْفِطْرِ سُنَّةً ِللهِ تَعَالَى

Nawaitul ghusla li’idil fithri sunnatan lillahi ta’ala

Artinya:

“Aku niat mandi untuk merayakan Idul Fitri sebagai sunnah karena Allah ta’ala.”

Tata Cara Mandi Idul Fitri atau mandi keramas jelang Hari Raya Idul Fitri.

Untuk tata cara Mandi idul Fitri atau mandi keramas jelang Idul Fitri hampir sama dengan mandi junub lainnya, yang membedakan hanyalah niatnya saja.

Baca Juga: Apa itu Halal Bihalal? Hikmah Kebaikan Halal Bihalal Tradisi Masyarakat Indonesia di Hari Raya Idul Fitri

Untuk lebih faham, berikut tata caranya mandi junub yang dilansir dari buku Ringkasan Hadits Muslim:

  1. Membaca niat
  2. Membasuh tangan sebanyak tiga kali dengan air mengalir
  3. Membersihkan semua najis dan kotoran pada tubuh terutama pada bagian lipatan dan kemaluan.
  4. Berwudhu untuk menyucikan tubuh
  5. Mengguyur seluruh tubuh dari atas kepala hingga bawah dengan air mengalir.
  6. Siram anggota tubuh dimulai dari sebelah kanan, kemudian kiri.
  7. Lalu, lanjutkan seperti mandi pada umumnya hingga tubuh bersih.

Selain Mandi Idul Fitri atau mandi keramas, umat muslim yang hendak berangkat menunaikan sholat Ied Idul Fitri disunnahkan untuk memakai wangi-wangian.

 

Untuk menyempurnakan penampilan, umat muslim disunnahkan pula untuk memotong rambut, memotong kuku, menghilangkan bau badan yang tidak enak. Ini bertujuan untuk memperoleh keutamaan di Hari Raya. ***

Editor: Ali A

Sumber: buku Hadits Ringkasan Shahih Muslim

Tags

Terkini

Terpopuler