PORTAL PEKALONGAN – Hewan Kurban pada saat Idul Adha Benarkah dapat dijadikan kendaraan di akhirat kelak? Inilah pertanyaan dari salah satu jamaah kepada Ustadz Adi Hidayat.
Banyak masyarakat berasumsi bahwa kelak hewan kurban menjadi kendaraan yang kita naiki di akhirat.
Ustadz Adi Hidayat membenarkan hal tersebut. Namun pernyataan tersebut termasuk dalil yang lemah.
Baca Juga: Mengenal Sosok Prof Martono Rektor Unnes Terpilih
Mengapa demikian?
Ada riwayat yang mengatakan bahwa hewan kurban yang kita sembelih akan menjadi kendaraan , namun menurut sebagian ulama riwayat tersebut hanya sebuah perumpamaan saja. Jadi kata “kendaraan “ hanya sebuah majas saja.
Bisa diartikan bahwa kendaraan di sini memperlancar jalan kita sampai kepada alam akhirat tanpa hambatan apapun.
Semakin banyak hewan yang kita kurbankan semakin banyak pula pahala yang kita peroleh.Perintah Allah berkurban ini wajib jika kita mampu.
Pahala yang didapat besar maka untuk menuju akhirat akan semakin mudah. Inilah semangat untuk berkurban.
Dengan berkurban banyak orang yang tertolong sehingga gembira bisa makan daging pada saat hari Raya Idul Adha.
Hewan yang dikurbankan tentunya dengan kualitas yang bagus, tidak cacat, dan sesuai syarat hewan kurban. Bukan hewan yang jelek atau tidak memenuhi kriteria.
Itu yang dicontohkan cucu nabi Muhammad saw dalam melaksanakan kurban. Yakni memberikan yang terbaik yang kita miliki.
Demikian tentang artikel benarkan hewan kurban jadi kendaraan kelak di akhirat? ini penjelasan Ustadz Adi Hidayat.***