Network
PORTAL PEKALONGAN – Berikut adalah bacaan doa puasa ramadhan hari ke-8.
اَللَّهُمَّ ارْزُقْنِيْ فِيْهِ رَحْمَةَ الأَيْتَامِ وَ إِطْعَامَ الطَّعَامِ وَ إِفْشَاءَ السَّلاَمِ وَ صُحْبَةَ الْكِرَامِ بِطَوْلِكَ يَا مَلْجَأَ الآمِلِيْنَ
Allâhummarzuqnî fîhi rahmatal aytâm wa it’âmitha’âm wa ifsyâis salâm wa suhbatil kirâm bithawlika yâ malja-al âmilîn
Artinya :
“Ya Allah, anugrahilah kepada kami rasa sayang terhadap anak-anak yatim dan suka memberi makan (orang miskin) serta menyebarkan kedamaian dan bergaul dengan orang-orang mulia dengan kemurahanmu wahai tempat berlindung bagi orang-orang yang berharap.”
Baca Juga: Kumpulan Doa 30 Hari selama Ramadhan, Lengkap Bacaan Arab dan Artinya
Marhaban Yaa Ramadhan, bulan suci ramadhan adalah bulan yang penuh dengan ampunan. Ada banyak ibadah yang bisa dilakukan di bulan suci ramadhan ini, terutama puasa selama satu bulan penuh.
Segala bentuk ibadah yang dikerjakan selama Bulan suci ramadhan diantaranya puasa, sholat tarawih, tadarus Al-Quran dan lain-lain akan terasa makin bermakna di bulan penuh berkah ini.
Dan segala ibadah yang dilakukan di bulan suci ramadhan ini akan diberikan pahala yang berlipat ganda oleh Allah SWT.
Itulah mengapa bulan suci ramadhan menjadi waktu yang tepat untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT.
Tentunya banyak persiapan yang dihadirkan untuk menyambut dan melaksanakan ibadah di bulan suci tersebut seperti kesehatan, kekuatan, dan lain-lain juga untuk kebutuhan baik jasmani maupun rohani.
Selain itu, tentunya kita juga harus menyempurnakan ikhtiar ibadah ramadhan ini dengan doa.
Baca Juga: Apakah Menelan Dahak Membatalkan Puasa? Begini Kata Buya Yahya
Dilansir portalpekalongan dari buku kumpulan doa-doa 30 hari selama ramadhan. Doa yang dapat dipanjatkan pada puasa ramadhan hari ke 8, adalah sebagaimana tercantum di atas tadi.
Doa adalah suatu bentuk komunikasi seorang hamba dengan Sang Maha Pencipta. Berdoa pada dasarnya bisa dilakukan kapan pun, dan di mana pun. Karena Allah maha mengerti segalanya tentang kita, segala aktivitas kita maupun keinginan kita, meskipun itu sekecil debu, Allah mengetahuinya.
Meski begitu, sebagai hamba, kita ingin doa kita dikabulkan. Keinginan agar doa cepat dikabulkan merupakan keinginan yang manusiawi, bukan?
Baca Juga: Apakah Marah Membatalkan Puasa? Ustadz Adi Hidayat: Awas, Hati-Hati!
Nah, sebenernya ada banyak waktu mustajab untuk berdoa. Salah satunya di bulan suci ramadhan ini.
Semoga segala doa yang dibacakan tadi bisa menjadi penyempurna ikhtiar kita menyambut dan memuliakan bulan suci Ramadhan sehingga bisa maksimal dalam menjalankan ibadah puasa dan lainnya selama satu bulan penuh.
Semoga bermanfaat. Selamat menunaikan ibadah puasa.***
