لاَ إِلَهَ إِلاَّ اللهُ الْعَظِيمُ الْحَلِيمُ، لاَ إِلَهَ إِلاَّ اللهُ رَبُّ الْعَرْشِ الْعَظِيمِ، لاَ إِلَهَ إِلاَّ اللهُ رَبُّ السَّمَوَاتِ وَرَبُّ الْأَرْضِ وَرَبُّ الْعَرْشِ الْكَرِيمِ
Laa ilaaha illaallaahul ‘azhiimul haliim, laa ilaaha illaallaahu rabbul ‘arsyil ‘azhiim, laa ilaaha illaallaahu rabbussamaawaati wa rabbul ardhi wa rabbul ‘arsyil kariim.
Artinya: “Tidak ada ilah (sembahan) yang haq (benar) kecuali hanya Allah Yang Mahaagung lagi Mahasantun. Tidak ada ilah (sembahan) yang haq (benar) kecuali Allah semata, Rabb ‘Arsy yang agung. Tidak ada ilah (sembahan) yang haq (benar) kecuali hanya Allah semata, Rabb langit-langit dan bumi serta Rabb ‘Arsy yang mulia.” (HR. Bukhori 6346).
Doa harian, doa ketika mengalami kesempitan dan kesusahan ini insyaAllah mudah dihafalkan. Sehingga bisa dibiasakan untuk mengetahui dan menghafalkan doa-doa harian ini, dan juga dibiasakan untuk diamalkan dalam kegiatan sehari-hari.
Dalam melaksanakan kegiatan sehari-hari, umat Islam juga dianjurkan untuk memanjatkan doa, salah satunya doa ketika mengalami kesempitan dan kesusahan agar kegiatan yang dilakukan tersebut mendapat berkah dari Allah SWT.
Segala aktivitas yang dilakukan setiap hari semestinya dimulai dan diakhiri dengan berdoa. Semoga bermanfaat.***