5 Kewajiban Suami pada Istri, Ustadz Abdul Somad: Semuanya Bersifat Materialis

- 4 Desember 2022, 21:04 WIB
Ustadz Abdul Somad
Ustadz Abdul Somad /Instagram @ustadzabdulsomad_official/

 

PORTAL PEKALONGAN - Ustadz Abdul Somad atau UAS menjelaskan setidaknya ada lima kewajiban suami kepada istrinya. Bagi yang hendak menikah, tentu wajib mengetahuinya agar tunai semua hak yang semestinya diberikan suami kepada istri.

Menikah menjadi ibadah paling panjang dan terlama yang dikenal dalam Islam.

Oleh karena spesial, menikah bagi pelakunya tidaklah semudah membalikkan telapak tangan. Perjalan menuju ibadah nikah dimulai dari pencarian jodoh, khitbah, baru sampai pada gerbang pernikahan.

Baca Juga: Ustadz Abdul Somad: Hidup adalah Pilihan

Namun sebelum itu, para calon, baik laki-laki maupun perempuan, hendaknya belajar tentang fikih pernikahan. Hal tersebut dikarenakan agar tunailah semua anjuran dalam pernikahan, mengharap keberkahan dari Allah Swt, dan semuanya dilakukan berdasarkan ilmu, bukan kata orang atau pengalaman saja.

Dikutip Portal Pekalongan dari akun TikTok Nhanaa039, Ustadz Abdul Somad jelaskan bahwa ada lima kewajiban suami yang menjadi hak istri. Di antaranya adalah sebagai berikut.

1. Makan

Hal ini sudah menjadi rahasia umum, di mana seorang suami wajib memberikan nafkah berupa makan kepada istrinya.

Namun, kewajiban suami bukan sekadar memberi makan saja, melainkan memastikan makanan itu halal, baik dan berkah, ditinjau dari sifat zatnya, sumbernya hingga cara mendapatkannya.

Baca Juga: Ustadz Abdul Somad: Sabar Itu Seperti Kaktus

Tidak boleh seorang suami memberikan yang haram kepada istri, baik wujudnya yang diharamkan atau cara mendapatkannya, seperti hasil korupsi, mencuri dan sejenisnya.

Tidak hanya memastikan kehalalannya saja, suami juga memastikan makanan itu sampai ke mulut sang istri. Itu baru disebut memberikan nafkah secara komplit.

2. Pakaian

Sama halnya dengan makanan, pakaian pun demikian. Seorang suami hendaknya memberikan istrinya pakaian yang layak dan menutup aurat.

Sekarang banyak istri-istri yang memakai baju kurang bahan dan dapat dilihat oleh banyak mata. Padahal hal tersebut dilarang oleh syariat.

Tugas suami bukan sekadar membelikan baju yang bagus dan menutup aurat, tetapi juga memastikan istri memakainya dengan tepat, sesuai situasi dan kondisi.

Baca Juga: Sholawat Kepada Nabi Ibrahim dalam Sholat, Ini Dua Alasannya dari Ustadz Abdul Somad

3. Tempat Tinggal

Selayaknya rumah tangga, suami wajib menyediakan tempat tinggal kepada istrinya untuk berteduh dari teriknya mentari dan derasnya hujan.

Suami wajib memberikan rumah tinggal sesuai kemampuannya kepada istri dengan cara yang baik lagi halal. Hal demikian bukan hanya menginginkan ketenangan dalam beristirahat, tetapi juga berharap keberkahan dari Allah Swt.

4. Pendidikan

Selanjutnya yang tidak kalah penting adalah pendidikan bagi istri, terutama dalam hal ibadah menyangkut hubungan kepada Allah, kebersihan diri serta cara menjadi orang tua yang baik.

Baca Juga: Ustadz Abdul Somad: Durhaka kepada Kedua Orang Tua termasuk Dosa Besar

Seyogyanya suami adalah guru terbaik bagi istri. Namun, mungkin saja ada suami yang sibuk bekerja mencari nafkah sehingga tidak punya waktu lebih untuk memberikan pengajaran kepada istri.

Suami dapat mencarikan guru bagi istri agar belajar banyak hal, baik dari sisi ubudiyah maupun muamalah urusan dunia.

5. Perhatian

Puncak dari segala kewajiban tadi adalah perhatian, di mana seorang istri dari kampung belahan dunia mana pun pasti membutuhkannya.

Perhatian suami dapat diberikan dari hal yang paling kecil ke yang paling besar. Mulai dari mengapresiasi cara istri memakai baju, atau sekadar bercanda mesra, merupakan bentuk kasih sayang suami kepada istrinya.

Baca Juga: Ustadz Abdul Somad: Pertanyaan Kubur Tidak Perlu Dihafal, Ini Bukan Tes PNS

Jika sedang berjauhan, tidak lupa memberi kabar kepada istri melalui telpon. Hal yang demikian sangat berarti bagi istri, karena suami adalah pengganti kedua orang tuanya yang menjaga, merawat dan melindungi dirinya.

Ustadz Abdul Somad sebut kelimanya bersifat materialis, karena dapat diwujudkan dengan adanya hal yang materialistis, seperti uang.

Semua hak istri tadi, eloknya terwujud kalau ada uang. Zaman sekarang, uang menjadi rajanya, ada uang semua lancar, tidak ada uang urusan panjang.

Apapun itu, istri bukan pembantu yang hanya memberikan pelayanan kepada suami. Dia adalah teman hidup yang layak diberikan kelima hal tersebut.

Baca Juga: Jangan Kalah dari Setan! Ustadz Abdul Somad: Dia Masuk Neraka Saja Serius

Jadikan istri sebagai ratu, maka rezeki suami juga turut seperti itu. Semua ada tuntunannya, asal mau terus belajar dan tidak gengsi dengan tuntutan dunia.***

Editor: Arbian T

Sumber: Tiktok Nhanaa039


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x