PORTALPEKALONGAN.COM - "Cinta itu bukan hanya tentang perasaan, tapi juga tentang komitmen dan tanggung jawab. Cinta itu harus saling menghormati dan mendukung. Cinta itu harus bisa membawa kita lebih dekat dengan Allah." - Gus Iqdam Pengasuh Majelis Sabilu Taubah Blitar Jawa Timur.
Gus Iqdam, yang memimpin Majelis Sabilu Taubah di Blitar, Jawa Timur, menggambarkan cinta sebagai pengalaman yang kompleks dan mendalam dengan pandangan yang menginspirasi.
Baginya, cinta tak sekadar melulu tentang emosi, melainkan juga tentang komitmen dan tanggung jawab yang erat terkait.
Baca Juga: Nasihat Gus Baha, Memperbanyak Sholawat sebagai Jalan Selamat di Akhir Zaman
Menurutnya, dalam hubungan cinta, elemen krusial adalah gegap gempita saling menghormati dan mendukung, yang menjadi dasar kuat untuk membangun hubungan yang sehat dan abadi.
Gus Iqdam menyoroti pentingnya merasakan saling penghargaan dan penerimaan dalam hubungan, yang bertindak sebagai fondasi utama untuk melewati segala tantangan dalam perjalanan cinta.
Saling dukung-mendukung menjadi kunci untuk melangkah bersama menghadapi rintangan yang mungkin muncul.
Lebih jauh, Gus Iqdam menekankan dimensi spiritual dalam cinta, di mana keterlibatan dengan Allah menjadi inti.
Menurutnya, cinta sejati harus mampu membawa kita lebih dekat kepada Allah, menciptakan pondasi yang tidak hanya kuat namun juga mendalam, melampaui batasan dunia material.