Network
PORTAL PEKALONGAN - Ini cerita da'i kondang KH Anwar Zahid yang dilansir portal pekalongan dari cahhnel YouTube @AnzaChannelKHAnwarZahid.
Ada seorang pemuda. Dia masuk masjid seminggu sekali. Itu pun hanya saat shalat Jumat. Kalau tidak berangkat shalat Jumat, dia merasa malu sama tetangga.
Saat khotib sedang berkutbah, ada kotak amal lewat, pemuda itu langsung merogoh saku celana dan mendapati uang recehan logam Rp1.000.
Klotak! Suara uang koin Rp1.000 saat masuk ke dalam kotak amal.
Baca Juga: Presiden Jokowi: Crypto Bisa Jadi Senjata Pencucian Uang? Cek Fakta
Usai shalat Jumat, orang yang bersedekah ke masjid Rp1.000 itu dengan khusuk berdoa.
"Ya Allah, ampuni dosa-dosaku, berikan kesehatan jasmani dan rohani kepadaku, berikan aku istri solihah yang cantik dan berkecukupan, jadikanlah kami keluarga sakinah mawadah wa rohmah bahagia lahir batin dunia wal akhirat, karuniakahlah kami anak-anak saleh dan salehah, haramkan neraka atas diriku dan keuargaku, dan kumpulkan kami semua di surgamu kelak. aamiin."
"Pemuda ini apa nggak malu ya sama Allah SWT? Modalnya Rp1.000, tapi mintanya banyak sekali ke Allah SWT," kata KH Anwar Zahid.
KH Ahmad Anwar Zahid atau dikenal juga dengan Abah Anza (lahir 11 Maret 1974 di Bojonegoro) adalah pengasuh Pondok Pesantren Sabilunnajah sekaligus seorang pendakwah kondang asal Kanor, Bojonegoro. Ia beraliran Ahlussunah wal Jama'ah dan berafiliasi ormas Nahdlatul Ulama.
Padahal, lanjut KH Anwar Zahid, jika pemuda itu tahu keutamaan dan manfaat sedekah, maka tidak mungkin akan melakukan hal itu.
Dilansir dari kemenag.go.id, Alquran Surah Al Baqarah ayat 261 menjelaskan tentang perumpamaan sedekah.
