Usai Dikunjungi Presiden Jokowi, Kini Para Petani Bawang Putih di Temanggung Dapat Tersenyum Bahagia

20 Desember 2021, 22:55 WIB
Presiden Jokowi saat mengunjungi para petani bawang putih di Temanggung, belum lama ini. /Jatengprov.go.id

 

PORTAL PEKALONGAN - Saat ini para petani bawang di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah sudah bisa tersenyum bahagia. Setelah kunjungan Presiden Joko Widodo (Jokowi) belum lama ini, membawa angin segar untuk meningkatkan hasil pertanian bawang dan membawa kesejahteraan bagi para petani.

Pasalnya, kini sudah ada dua perusahaan yang telah sepakat mengontrak harga bawang putih milik para petani. Dua perusahaan tersebut yaitu PT Brebes Bumi Indonesia dan PT Prima Kontainer Utama yang telah bersepakat mengontrak harga bawang putih Rp25.000 per kilogram untuk panen pada Januari-Maret 2022 mendatang.

"Kami mengucapkan terima kasih atas kehadiran Pak Jokowi kemarin, dan respons cepat dari Kementerian Perdagangan yang langsung menanggapi keluhan petani, tentang harga bawang putih dengan mendatangkan pembeli. Karena pada panen tahun ini harganya turun, yang dipicu oleh masuknya impor bawang putih pada saat panen,” kata Ketua Kelompok Tani Arga Prana Jaya Desa Balesari, Kecamatan Bansari, Kabupaten Temanggung Siswanto, dikutip Portalpekalongan.com dari Jatengprov.go.id, Senin 20 Desember 2021.

Baca Juga: Bandara Ngloram di Blora Jawa Tengah Mulai Beroperasi, Diresmikan Presiden Jokowi Hari Ini

Siswanto menjelaskan, nilai kontrak pembelian harga Rp25.000 per kilogram tersebut sudah menguntungkan para petani.

Selain itu, dengan adanya kontrak pembelian dari dua perusahaan tersebut maka sudah ada kepastian harga saat panen sehingga membuat para petani menjadi senang dan semangat.

Kesepakatan dua perusahaan itu masing-masing akan membeli bawang putih dari Kelompok Tani Sejahtera IV Desa Mranggen Kidul, Kecamatan Bansari sebanyak 50 ton, dan dari Kelompok Tani Arga Pranajaya juga 50 ton.

“Dengan adanya kontrak pembelian sebanyak 100 ton dari dua perusahaan tersebut sudah sangat membantu kami. Karena, hasil panen nanti juga dibeli pengusaha yang lain, dan sebagian untuk benih,” kata Siswanto.

Baca Juga: Varian Omicron Terdeteksi di Indonesia, Inilah Imbauan dan Sikap Presiden Jokowi

Siswanto dan para petani bawang berharap perusahaan maupun importir yang lain juga ikut melakukan pembelian pada kelompok-kelompok tani di daerah Bansari khususnya dan Temanggung pada umumnya.

Dijelaskan pula bahwa pada musim tanam tahun ini, luasan lahan Kelompok Tani Sejahtera IV Desa Mranggen Kidul dan Kelompok Tani Arga Pranajaya Desa Balesari, diperkirakan menghasilkan bawang putih sebanyak 400 ton bawang.

“Kabupaten Temanggung ini merupakan salah satu lumbung untuk bawang putih lokal. Mudah-mudahan selain dari off taker, pengusaha yang lain ikut menyukseskan kegiatan para petani agar mendapatkan hasil yang lebih baik,” kata Siswanto.

Sementara itu, Manajer operasional PT Brebes Bumi Indonesia, Ifan Arif mengatakan pihaknya sudah memberikan uang tanda jadi sebesar Rp100 juta terkait penyerapan bawang putih sebanyak 50 ton dengan Kelompok Tani Sejahtera 4 Desa Mranggen Kidul.

Baca Juga: Jokowi Ikut Panen Bawang dan Menanam Cabai Bersama Petani di Wonosobo dan Temanggung

“Kami sedang menyusun perjanjian kerja sama dari hasil panen kelompok tani di Desa Mranggen Kidul tersebut. Kami selaku pengusaha dan juga importir melakukan pembelian bawang putih petani untuk panen di bulan Januari-Maret 2022 sebanyak 50 ton,” katanya.

Selain itu, Manajer PT Prima Kontainer Utama, Ali Masdukin menyampaikan pihaknya siap membeli hasil panen Kelompok Tani Arga Pranajaya sebanyak 50 ton dan berkomitmen menjaga petani dari kelesuan dari tahun lalu dan menyukseskan pogram estate dari pemerintah.***

Editor: Ali A

Sumber: Jatengprov.go.id

Tags

Terkini

Terpopuler