PORTAL PEKALONGAN - Suyanto alias Heri Santoso menggegerkan masyarakat Lamongan, Jawa Timur, Rabu 15 Desember 2021 lalu, gara-gara aksinya pulang membawa pesawat ke kampung halamannya di Dusun Trongglonggong, Desa Sumberagung, Kecamatan Modo, Kabupaten Lamongan, Jawa Timur.
Suyanto mengaku pesawat tersebut merupakan karya asli buatannya sendiri. Dia mengerjakan pesawat itu di kampung halaman sang istri, di Dusun Nambo, Desa Cintajaya, Kecamatan Lakbok, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat.
Setelah proses pengerjaannya rampung, pesawat jenis STOL (Short Take-Off and Landing) itu ia bawa pulang ke kampung halamannya di Lamongan.
Baca Juga: Dampingi Jokowi Resmikan Bendungan Pidekso Wonogiri, Ganjar: Bisa Jadi Destinasi Wisata Menarik
Kabar serta video seorang warga Lamongan pulang bawa pesawat pun langsung viral di media sosial, terutama Youtube. Banyak pula wartawan media berdatangan untuk wawancara.
Warga berbondong-bondong melihat secara langsung pesawat buatan Suyanto yang diparkir di halaman rumahnya itu. Namun Suyanto membawa pulang pesawat buatannya itu dengan diangkut truk, bukannya dikendarai dengan terbang dari Ciamis ke Lamongan.
Namun menurut Suyanto, pesawat buatannya itu bisa terbang sungguhan sebagai pesawat latih atau pesawat pantau. Suyanto pun menerima banyak pujian sebagai seorang jenius.
Baca Juga: Shin Tae-yong Tegas Ancam Coret Asnawi Mangkualam dari Timnas Indonesia akibat Aksi Provokatifnya
Pria berpenampilan sederhana itu mengaku seluruh proses pembuatan pesawat dikerjakan sendiri. Mulai dari desain hingga pengerjaan dilakukan seorang diri. Sedangkan untuk bahannya hampir semuanya didatangkan langsung dari luar negeri.
Suyanto menjelaskan, cara mengangkut pesawatnya itu menggunakan truk, bagian-bagian pesawat seperti sayap, baling-baling, hingga rodanya dilepas agar lebih mudah saat diangkut ke truk.
Suyanto mengaku pesawat buatannya itu sengaja dibawa pulang ke Lamongan karena ingin menunjukkan kepada orang tuanya, sekaligus agar bisa diresmikan oleh Kepala Staf TNI Angkatan Udara (Kasau) di kampung kelahirannya.
“Ini pesawat milik (sudah dipesan) TNI AU. Rencananya akan diresmikan Kasau bulan Januari. Karena saya orang asli Lamongan, jadi saya merasa terpanggil. Jadi tidak ada salahnya saya terjun ke Lamongan,” ungkap Suyanto.
Baca Juga: Sinopsis Balika Vadhu Episode 253 Drama India ANTV Hari Ini: Saanchi Menghina Cinta Shiv dan Anandi
Suyanto menjelaskan, spesifikasi pesawat jenis STOL buatannya itu memiliki 2 kursi penumpang dan mampu terbang dengan kecepatan maksimal 200 kilometer per jam.
“Untuk kapasitas bahan bakarnya 80 liter. Durasi terbang kurang lebih 4 jam penerbangan,” terangnya.
Menurut Suyanto, pesawat yang dibawa pulang itu sudah siap terbang, tinggal menunggu uji kelaikan dan pembuatan identitas pesawat.
“Saat ini semuanya masih dalam proses,” kata ayah dari dua anak itu.
Adapun keahlian Suyanto membuat pesawat, menurut pria lulusan STM itu didapat dari Amerika Serikat. Dia menceritakan, dulu pernah diajak oleh temannya ke Amerika Serikat, di sana diajak bekerja di perusahaan pembuat pesawat.
Baca Juga: Gunung Lawu Diprediksi Akan Meletus, Paranormal Melihat Sosok-Sosok Misterius Turun Gunung
Setelah bekerja 4 tahun lebih di perusahaan pembuat pesawat tersebut, Suyanto pun dinyatakan sebagai desainer pesawat profesional dan telah mendapat sertifikat.
Untuk itu keahlian Susanto membuat pesawat tidak diragukan lagi, hingga dia mendapat pesanan membuat pesawat oleh TNI AU.***