Jelang Idul Adha, Masyarakat Diminta Beli Hewan Kurban di Peternak Lokal: Dampak Wabah PMK

25 Mei 2022, 14:51 WIB
Jelang Idul Adha, Masyarakat Diminta Beli Hewan Kurban di Peternak Lokal: Dampak Wabah PKM /Ahmad Fiqi Purba/Jurnal Medan

PORTAL PEKALONGAN – Menjelang Hari Raya Idul Adha 1443 H, wabah penyakit mulut dan kuku (PMK) muncul dan mulai meluas di beberapa daerah Indonesia.

Dengan begitu masyarakat diimbau untuk membeli hewan kurban di peternak lokal akibat mewabahnya penyakit PMK.

Kepala Dinas Pertanian (Distan) Kota Mataram, Provinsi Nusa Tenggara Barat H Mutawalli menyarankan masyarakat untuk membeli hewan kurban di peternak lokal di daerahnya agar kesehatannya terjamin.

Baca Juga: Ini yang Harus Dilakukan untuk Mencegah Tertular Cacar Monyet, WHO: Cuci Tangan Saja Tidak Cukup

"Kalau kesehatan ternak milik peternak Mataram, sudah kita jamin karena tim kami secara rutin melakukan pemantauan, pengawasan, dan pembinaan ke para peternak. Kalau dari luar kita tidak bisa pantau," katanya.

 

"Ternak-ternak yang sakit harus dipisah dan tidak boleh diizinkan masuk Mataram serta lokasi lapak penjualan hewan kurban dipastikan harus steril," katanya.

H Mutawalli juga menegaskan dengan kondisi wabah PMK saat ini, akan mempengaruhi kenaikan harga hewan kurban. Namun, terkait besaran kenaikannya belum dapat dihitung.

Baca Juga: Asal Usul Dinamakan Sholawat Jibril yang Kamu Harus Tahu

"Yang jelas harga hewan kurban saat menjelang Idul Adha 1443 Hijriah, pasti naik. Berapa persen kenaikannya belum kita tahu," ungkapnya.

Adapun beberapa faktor yang menyebabkan harga hewan kurban naik yakni yang paling relevan saat ini adalah karena masyarakat tidak bisa membeli hewan kurban baik sapi maupun kambing di pasar hewan.

Hal itu disebabkan pasar hewan di daerah Mataram sudah ditutup sampai batas waktu yang belum ditentukan.

Dikarenakan hal itu populasi hewan kurban menjadi terbatas, sehingga pengepul sampai pembeli harus mengeluarkan biaya tambahan transportasi untuk mencari hewan kurban dengan mengunjungi langsung kandang-kandang pribadi milik peternak.

"Kenaikan harga hewan kurban juga akan dipicu karena permintaan meningkat," katanya.

Adapun data Dinas Pertanian Mataram mencatat, setiap tahunnya Kota Mataram membutuhkan hewan kurban di atas 2.000 ekor, dengan rincian sekitar 1.600 kambing dan 500-600 sapi.

Artikel ini telah tayang di Pikiran Rakyat dengan judul PMK Mewabah, Masyarakat Disarankan Beli Hewan Kurban di Peternak Lokal Jelang Idul Adha 2022.***

Editor: Oriza Shavira A

Tags

Terkini

Terpopuler