Hadapi Tradisi Mudik, Kapolri Perintahkan Korlantas untuk Siapkan Strategi Pengamanan sejak Dini, Apa Saja?

14 Maret 2023, 23:25 WIB
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo. /K Jusyak/

 

PORTAL PEKALONGAN - Tradisi mudik di negeri ini merupakan agenda tahunan yang melibatkan seratus juta lebih warga. Bahkan diprediksi, mudik pada Lebaran tahun ini akan lebih besar daraipada tahun lalu.

Untuk itu, sudah semestinya segala sesuatunya perlu disiapkan sedini mungkin, baik terkait dengan sarana prasarananya maupun pengamanannya.

Soal pengamanan arus mudik, Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Kapolri) Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo telah memberikan arahan kepada jajaran Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri untuk mempersiapkan strategi pengamanan arus mudik sejak dini.

Baca Juga: Aturan dan Ukuran Koper yang Bisa Masuk Kabin Pesawat

Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit meminta segala sesuatu yang terkait dengan pengamanan arus mudik harus disiapkan secara lebih matang, mengingat berdasarkan pernyataan dari Kementerian Perhubungan, jumlah pemudik tahun ini akan lebih besar dibandingkan tahun 2022.

Diperkirakan mudik tahun ini akan melibatkan sebanyak 123 juta warga masyarakat Indonesia dari berbagai penjuru.

"Jadi artinya, tentu kita bisa bayangkan bagaimana kalau rekayasa lalu lintas yang kita persiapkan ke depan tidak dilaksanakan secara maksimal. Pengalaman kemarin, mudik tahun 2022 yang semula diperkirakan akan terjadi kemacetan luar biasa, alhamdulillah bisa diatasi," ujar Listyo Sigit dalam keterangannya, di Jakarta, Selasa 14 Maret 2023.

Baca Juga: Tak Mau Ketinggalan, Lexus Pamerkan Mobil Listrik di GAJW, Soal Harganya?

Tak cukup hanya pihak kepolisian yang harus mempersiapkannya, namun semua pemangku kepentingan juga harus terlibat aktif mempersiapkan semua hal yang terkait dengan tardisi pulang kampung tersebut.

Koordinasi Lebih Awal

Untuk memastikan mudik tahun ini berjalan aman, nyaman, dan lancar, Kapolri Listyo Sigit mengatakan, jajaran Polri telah melakukan koordinasi lebih awal dengan pemangku kepentingan terkait dan melakukan peninjauan beberapa jalur utama yang akan digunakan saat tardisi mudik berlangsung.

"Intinya, baik pemudik menggunakan jalur tol maupun arteri, semuanya tentu harus merasakan pelayanan yang maksimal, khususnya dari jajaran kepolisian," kata Listyo Sigit.

Baca Juga: Gelontorkan Dana Miliaran Rupiah, Kemenag Buka Pengajuan Bantuan Sarpras Madrasah Tahun 2023

Sigit juga menegaskan kepada jajaran kepolisian bersabuk putih itu untuk terus meningkatkan kualitas pelayanan publik.

Sigit juga berharap, Korlantas terus mengembangkan tilang elektronik atau E-TLE di seluruh wilayah Indonesia.

Meski begitu, Sigit mengingatkan kepada jajaran Korlantas untuk tetap melakukan tindakan tegas terhadap hal yang sifatnya bisa membahayakan masyarakat atau pengguna jalan.

 

Menyangkut hal tersebut, lanjut Listyo Sigit, personel kepolisian tidak perlu ragu untuk melakukan tindakan tegas.

Baca Juga: Sudah di Jelaskan Al – Qur’an! 7 Jenis Tanaman Membawa Enenergi Positif

Baca Juga: Simak 8 Manfaat dari Buah Alpukat, untuk Diet Yang Pastinya Jadi Penganti Ini...

"Kita proses dan kemudian diharapkan memiliki efek. Dan ini harapan kita tentunya dengan penegakan hukum yang kita lakukan, keselamatan masyarakat pengguna jalan akan semakin baik, jumlah laka lantas akan makin berkurang, dan yang paling penting kepatuhan," tutur Sigit.

Seperti diketahui, saat mudik, semua jenis kendaraan digunakan oleh para pemudik. Dari kendaraan roda dua, tiga hingga roda empat. Begitu juga berbagai jenis mobil, baik mobil biasa maupun mobil mewah, sebut saja misalnya Toyota Lexus, Toyota Land Cruiser VX, mobil Corolla, mobil Accord, dan lain sebagainya, termasuk mobil listrik seperti Tesla.

Namun dengan pengamanan yang dipersiapkan secara matang sejak dini, diharapkan semuanya akan berjalan lancar dan aman. ***

Editor: Ali A

Tags

Terkini

Terpopuler