Network
PORTAL PEKALONGAN – Vaksin booster menjadi salah satu syarat bagi masyarakat yang ingin melakukan mudik Lebaran 2022.
Situasi pandemi covid-19 di Indonesia yang kian membaik, maka Pemerintah memutuskan untuk mengambil beberapa langkah pelonggaran. Vaksin booster menjadi salah satu syarat bagi masyarakat yang ingin melakukan mudik Lebaran 2022.
Jokowi telah mengizinkan masyarakat yang ingin melakukan perjalanan mudik pada libur Lebaran tahun 2022. Pemerintah juga mengungkapkan sejumlah syarat mudik 2022 yang harus dipatuhi Masyarakat.
Baca Juga: Menyambut Bulan Suci Ramadhan 1443 Hijriyah, MUI Jawa Tengah Ajak Umat Islam Tingkatkan Ukhuwah Islamiyah
Dilansir dari akun instagram @jokowi mengatakan, sampai dengan kemarin tanggal 22 Maret 2022 perkembangan pandemi covid-19 di Negara terus membaik. Karena itu pemerintah memutuskan untuk mengambil beberapa langkah-langkah pelonggaran.
Langkah-langkah pelonggaran terkait kebijakan pelaku perjalanan dari luar negeri (PPLN), ibadah di bulan Ramadhan, dan mudik lebaran.
“Pelaku perjalanan dari luar negeri tiba melalui bandara di seluruh Indonesia tidak perlu lagi harus melalui karantina. Namun, Pemerintah tetap mewajibkan pelaku perjalanan tiba dari luar negeri untuk melakukan tes usap PCR. Kalau PCR negative langsung bisa beraktivitas, apabila hasilnya positif akan ditangani oleh petugas kesehatan,” ucap Jokowi di akun Instagram jokowi, Rabu, 23 Maret 2022
Tahun ini umat muslim dapat kembali menjalankan ibadah sholat taraweh berjamaah di masjid dan tetap menerapkan protokol kesehatan.
Baca Juga: Sahabat yang Membawa Kebaikan Dunia dan Akhirat, Begini Penjelasannya
“Bagi masyarakat yang ingin melakukan mudik lebaran, juga dipersilakan dan juga diperbolehkan dengan syarat sudah mendapatkan 2x vaksin dan 1x booster, tetap menerapkan protokol kesehatan yang ketat,” sambung Jokowi pada akun Instagram jokowi, Rabu, 23 Maret 2022.
