Network
PORTAL PEKALONGAN – Hasil sidang isbat disiarkan melalui konferensi pers untuk mengumumkan penetapan 1 Ramadhan 1443 H.
Hasil sidang isbat diawali dengan paparan posisi hilal awal Ramadhan 1443 H mulai pukul 17.00 WIB secara terbuka dan disiarkan secara langsung.
Pemerintah melalui Kementerian Agama menetapkan 1 Ramadhan 1443 H yang menjadi penanda awal puasa jatuh pada hari Ahad atau Minggu, 3 April 2022.
Baca Juga: Harga Minyak Goreng Makin Tinggi, Jokowi Beri BLT Rp 300 Ribu ke Masyarakat
Penetapan 1 Ramadhan 1443 H ini merupakan hasil dari sidang isbat yang dilakukan Kementerian Agama bersama dengan beberapa organisasi masyarakat Islam pada hari Jumat, 1 April 2022.
Kementerian Agama menyampaikan bahwa ketinggian hilal pada posisi 1 derajat 6,78 menit sampai dengan 2 derajat 10,02 menit berdasarkan hisab.
Menteri Agama, Yaqut Cholil Qoumas, yang memimpin hasil sidang isbat menyampaikan bahwa Kementerian Agama selalu menggunakan dua metode, yaitu metode hisab atau perhitungan dan rukyat atau dengan cara melihat langsung keberadaan hilal.
Kedua metode ini bukanlah dua metode yang dipertentangkan melainkan saling melengkapi satu dengan yang lain karena keduanya sama pentingnya. Pemerintah melalui Kementerian Agama sudah sejak dulu menggunakan kedua metode ini.
Informasi hitungan hisab telah dilaporkan oleh sejumlah Kementerian Agama di daerah yang telah ditempatkan di 101 titik rukyat di 34 propinsi di seluruh Indonesia. Dari ke-101 titik rukyat tersebut, seluruhnya melaporkan tidak melihat hilal.
