PORTAL PEKALONGAN - Para anggota Perkumpulan Penulis Indonesia Satupena Provinsi Jawa Tengah menandatangani deklarasi pada kanvas putih di Kedai Kopi Ren’z Semarang, Sabtu, 9 April 2022.
Selain deklarasi, kegiatan yang diikuti puluhan orang itu juga membedah buku berjudul "Ough! Sunan Kuning (1966-2019) " karya Bambang Iss Wirya.
Sebelum deklarasi, dilakukan pengukuhan pengurus Satupena Jateng periode 2022-2027 yang oleh Koordinator Pulau Jawa dan Madura, Dhenok Kristianti mewakili Ketua Umum Satupena Pusat Denny JA.
Dhenok seusai mengukuhkan pengurus Satupena Jateng mengingatkan kepada para penulis di provinsi ini untuk terus berkarya yang bermanfaat bagi masyarakat.
“Tentu saja hal itu bukan soal mudah. Tetapi saya percaya dengan kerja keras dan motivasi tinggi, para penulis Jawa Tengah mampu melaksanakan program-program yang telah tersusun,” katanya.
Deklarasi yang dibacakan Ketua Bidang Media Satupena Jateng Addy Susilobudi menegaskan tentang kehadiran pengurus organisasi ini di tingkat provinsi, kabupaten, serta kota.
Di samping itu, Satupena Jateng bertekad menyejahterakan, meningkatkan kapasitas, dan memperkuat profesi penulis di wilayah Provinsi Jawa Tengah.
Baca Juga: Mengenal Satupena, Apa Saja Program Kegiatannya? Masih Terbuka untuk Bergabung Lho
“Satupena Jateng juga menolak segala bentuk plagiasi dan pembajakan buku. Bahkan secara khusus meminta pemerintah agar membebaskan pajak buku dan pengarang,” tandas Addy.