Kapan Hari Raya Idul Fitri 1443 H ? Ini Penjelasan Kemenag tentang Posisi Hilal di Indonesia

- 26 April 2022, 14:37 WIB
Kapan Idul Fitri 2022? Kemenag RI Gelar Sidang Isbat 1 Mei 2022 Mendatang/Tangkap Layar Bimas Islam.go.id
Kapan Idul Fitri 2022? Kemenag RI Gelar Sidang Isbat 1 Mei 2022 Mendatang/Tangkap Layar Bimas Islam.go.id /Kemenag

PORTAL PEKALONGAN- Kapan Hari Raya Idul Fitri 1443 H? Ini penjelasan Kemenag mengenai kapan Hari Raya Idul Fitri melalui keterangannya tentang posisi hilal di Indonesia.

Pemerintah melalui Kementerian Agama akan menggelar sidang isbat penetapan 1 Syawal 1443 H pada Minggu, 1 Mei 2022 petang.

Sidang yang berlangsung di Auditorium HM Rasjidi Kementerian Agama ini akan didahului proses pengamatan hilal yang dilakukan di 99 titik lokasi di seluruh Indonesia.

Dilansir Portal Pekalongan dari bimasislam.kemenag.go.id, Dirjen Bimas Islam Kemenag, Kamaruddin Amin menyatakan, secara hisab posisi hilal di Indonesia saat sidang isbat awal Syawal 1443 H mendatang sudah memenuhi kriteria baru yang akan ditetapkan MABIMS (Menteri Agama Brunei, Indonesia, Malaysia, dan Singapura).

Baca Juga: H-7 Lebaran, Jasa Marga Catat 598.538 Kendaraan Pemudik Tinggalkan Jabodetabek

Menurut Kamaruddin, Indonesia pada 29 Ramadhan 1443 H bertepatan dengan 1 Mei 2022 tinggi hilal antara 4 derajat 0,59 menit sampai 5 derajat 33,57 menit dengan sudut elongasi antara 4,89 derajat sampai 6,4 derajat.

"Artinya, secara hisab,pada hari tersebut posisi hilal awal Syawal di Indonesia telah masuk dalam kriteria baru MABIMS,"jelas Kamaruddin.

Berdasarkan kriteria baru MABIMS, imkanur rukyat dianggap memenuhi syarat apabila posisi hilal mencapai ketinggian 3 derajat dengan sudut elongasi 6,4 derajat. Kriteria ini merupakan pembaruan dari kriteria sebelumnya, yakni 2 derajat dengan sudut elongasi 3 derajat yang mendapat masukan dan kritikan.

Kamaruddin menambahkan, Pemerintah Indonesia akan menyelenggarakan Sidang Isbat dengan menggunakan metode hisab dan rukyat, di mana posisi hilal Syawal akan dipresentasikan oleh Tim Unifikasi Kalender Hijriyah yang selanjutnya menunggu laporan rukyat dari seluruh Indonesia.

Halaman:

Editor: Sumarsi

Sumber: Bimas Islam Kementerian Agama


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah