Bagaimana Kelanjutan Viral Tiktok Nakes Perempuan Pembuat Konten Pemasangan Kateter?

- 1 Juni 2022, 23:21 WIB
Capture viral Twitter naskes perempuan pasang kateter pada pasien pria
Capture viral Twitter naskes perempuan pasang kateter pada pasien pria /Akun Twitter @areajulid/@Areajulid

PORTAL PEKALONGAN - Bagaimana kelanjutan viral Tiktok pembuat konten pemasan kateter pada pasien laki-laki?

Bagaimana kelanjutannya terhadap viral tiktok, ternyata naskes perempuan yang viral di Tiktok adalah seorang mahasiswa Universitas 'Aisyiyah Yogyakarta.

Nakes perempuan pembuat konten pemasangan kateter tersebut sedang melakukan praktek kerja di RSUD Wonosori.

Melalui akun Twitter Universitas 'Aisyiyah Yogyakarta (Unisa), diakui oleh pihak Unisa bahwa yang melakukan viral Tiktok tersebut adalah mahasiswi mereka.

Terkait dengan hal ini pihak universitas telah berkoordinasi dengan Kapordi Keperawatan dan Dekanat Fikes.

Pada prinsipnya pihak universitas sudah melakukan langkah-langkah sebagai berikut :

  1. Memperingati/menegur mahasiswa tersebut terkait dengan konten yang telah dibuat.
  2. Menarik mahasiwa tersebut dari tempat praktik kliniknya.
  3. Memohon maaf ke rumah sakit tempat praktik klinik secara non formal, dan akan segera dilakukan pertemuan dengan direktur dan kadiklat rumah sakit.
  4. Sebelum mehasiswa terjun ke lahan praktek/rumah sakit, mahasiswa telah mengikuti kegiatan pembekalan baik yang berupa kompetensi keahlian maupun pembekal;an aspek etik termasuk menjaga privasi klien, keselamatan kerja, keselmatan pasien. Sebelumnya juga mereka sudah lolos uji pra klinik.

Demikian 4 langkah klarifikasi yang disampaikan oleh pihak Unisa dan pihak universitas mengatasnamakan almamater yang bersangkutan, memohon maaf kepada semua pihak yang merasa dirugikan khususnya RSUD Wonosari.

Demikian yang disampaikan pihak Universitas melalui akun Twitternya yang dikutip oleh Portal Pekalongan.

Walaupun sudah disampaikan permintaan maaf dari pihak universitas, para netizen di Twitter masih menyampaikan tanggapannya, karena viral Tiktok ini terkait etika profesi dan pelecehan.

Halaman:

Editor: Ali A

Sumber: Twitter


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah