INFO HAJI 2022: Dituding Kerjanya Enak bisa Haji, Ternyata Tidak Semua Petugas Haji Melaksanakan Ibadah Haji

- 8 Juli 2022, 13:19 WIB
Muhammad Noer mengaku menjadi petugas haji  sejak 2008.
Muhammad Noer mengaku menjadi petugas haji sejak 2008. /Kemenag.go.id

PORTAL PEKALONGAN - Dalam pelaksanaan ibadah haji, tentu jamaah didampingi para petugas haji yang memandu dalam penuaian ibadah haji.

Seringkali masyarakat itu menganggap para petugas haji kerjanya enak, bisa sekaligus menunaikan ibadah haji. Namun, apakah faktanya seperti itu?

Dilansir Portalpekalongan.com dari laman Kemenag.go.id, berikut cerita dan penjelasan para petugas haji soal teknisi kerja mereka yang kerap kali dianggap masyarakat enak bisa sekaligus ibadah haji.

Muhammad Noer menjadi petugas haji pertama tahun 2008. Dia mengaku cuma 2 kali menjalankan haji selama bertugas, yaitu ketika pertama kali jadi petugas, tahun 2008, dan tahun 2012.

Baca Juga: INFO HAJI 2022: Jalani Wukuf di Arafah, Sejumlah Jamaah Dirawat ke Pos Kesehatan Satelit Arafah

"Tahun ini pun sepertinya tidak haji lagi. Sekretaris sibuk Mas, harus jaga markas..haha.." laki-laki alumni Fakuktas Ekonomi Universitas Jember itu menambahkan. Muhammad Noer adalah petugas "spesial sekretaris". Dia pernah jadi sekretarais Daerah Kerja Mekkah, sekretaris Daerah Kerja Bandara, sekretaris PPIH tahun 2019 dan 2022.

"Saya dan teman-teman kerja 24 jam dengan 2 kali pergantian, yaitu tiap 12 jam. Kami full kerja 7 hari dalam sepekan, tidak ada libur. Saya cuma tidur maksimal 4 jam sehari. Jam 10 pagi berangkat kantor, pulang sekitar pukul 3 jelang Subuh," jelasnya. Dia bekerja di lantai 2 Kantor Urusan Haji. Dia ditemani oleh tenaga pendukung yang mahir berkomunikasi bahasa Arab, 2 anak muda; satu orang Bugis yang lahir di Mekkah, satu lagi mahasiswa dari Mesir.

"Hiburan saya menyapa jamaah, ngopi, dan telepon keluarga," jawabnya saat ditanya hiburan selama bekerja.

Senada dengan Muhammad Noer, tenaga kesehatan dari Kementerian Kesehatan RI Dr. Dewiyana mengatakan bahwa 300 lebih tenaga kesehatan tidak semua melaksanakan haji. Ada tenaga kesehatan, baik dokter ataupun perawat, yang jaga-jaga penuh untuk melayani jamaah.

Halaman:

Editor: Arbian T

Sumber: Kemenag.go.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x