Tanah Longsor Terjadi secara Sporadis di 15 Desa di Kabupaten Trenggalek, Jawa Timur

- 19 Oktober 2022, 07:33 WIB
Ilustrasi tanah longsor.
Ilustrasi tanah longsor. /PMJ News/

 

PORTAL PEKALONGAN - Sedikitnya 15 desa di Kabupaten Trenggalek, Jawa Timur, terjadi tanah longsor secara proradis atau hampir bersamaan pada Selasa 18 Oktober 2022.

Berdasarkan data sementara yang dirilis Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Trenggalek, bencana tanah longsor dipicu hujan deras sejak beberapa hari terakhir yang terjadi di 8 kecamatan di daerah tersebut.

"Kejadiannya hampir bersamaan dengan banjir bandang yang ada di daerah dataran yang ada di Trenggalek," kata Kabid Pencegahan Kesiapsiagaan dan Kedaruratan BPBD Trenggalek Agung Widodo di Trenggalek, Selasa 18 Oktober 2022.

Baca Juga: Daftar Nama Korban Tanah Longsor di Plakaran – Pemalang

Dilansir Portalpekalongan.com dari Antaranews.com, 19 Oktober 2022, 8 kecamatan yang dimaksud adalah Kecamatan Trenggalek, Bendungan, Pule, Dongko, Kampak, Tugu, Suruh dan Gandusari.

Saat ini proses inventarisasi masih dilakukan. Jumlah penduduk yang terdampak bencana tanah longsor ini sebanyak 30 KK, dan tidak ada korban jiwa dalam bencana tersebut.

Namun diperkirakan tanah longsor di sedikitnya 15 desa itu menimbulkan kerugian cukup besar, terutama kerugian akibat penurunan kualitas infrastruktur jalan dan jembatan banyak yang rusak. Selain itu banyak rumah warga yang rusak tertimpa longsoran material tanah.

"Material longsor berupa tanah menimpa rumah dan menyebabkan kerusakan beragam mulai ringan hingga berat, serta beberapa titik longsor juga menutup akses jalan," jelas Agung Widodo.

Halaman:

Editor: Arbian T

Sumber: Antaranews.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x