Portal Pekalongan - Mahasiswa Unsoed Purwokerto menjawab tantangan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dengan menciptakan yoghurt jamu untuk suplemen peningkat umun pasien Covid-19.
Mahasiswa Fakultas Kesehatan Universitas Jenderal Soedirman (Unsoed) Purwokerto, Banyumas, Jawa Tengah menciptakan yoghurt jamu menjawab tantangan dari Ganjar Pranowo sebelumnya agar mahasiswa Jateng turut berperan dalam penanganan Covid-19.
Mahasiswa Unsoed memberikan nama produknya dengan nama "Yompimpah”, yoghurt jamu yang dapat meningkatkan imun bagi pasien Covid-19 yang tengah menjalani isolasi mandiri (isoman).
Berikut penjelasan lengkap mengenai Yoghurt jamu untuk suplemen peningkat imun pasien Covid-19 dari mahasiswa Unsoed Purwokerto.
Dijelaskan oleh Sherina Audry, anggota tim program kreativitas mahasiswa (PKM) Unsoed, komposisi dari produk Yompimpah yakni paduan yoghurt dengan jamu dari bahan kunyit, jahe dan kayu manis.
Baca Juga: Setiap Hari PKK Banyumas Bagikan 100-200 Nasi Bungkus kepada Warga Terdampak PPKM
“Dengan inovasi ini, jamu yang pahit kami kemas dengan rasa yang lebih lezat sehingga bisa diterima oleh anak muda,” katanya kepada portalpekalongan.com Sabtu, 31 Juli 2021.
Sherina menjelaskan, tim PKM Unsoed melakukan studi literatur dan mengetahui jika yoghurt kaya akan probiotik yang dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh.