PORTAL PEKALONGAN - Gus Baha panggilan akrab KH Ahmad Bahaudin Nursalim menyatakan bahwa manusia hidup dengan takdirnya masing-masing.
"Setiap hari, kita akan menerima takdir yang berbeda-beda," katanya.
Ya, setiap orang mempunyai takdirnya masing-masing. Ada orang yang ditakdirkan penuh kebahagiaan, ada pula yang sebaliknya.
"Saat takdir itu datang, tak ada yang bisa menolaknya. Meski, kamu sudah berhati-hati dalam bertindak dan melangkah," jelas Gus Baha.
Misalnya, yang menyebabkan munculnya penyesalan yang mendalam. Karena merasa ada yang salah dalam melangkah.
"Sebenarnya ada dua jenis takdir yang perlu kita pahami. Yaitu takdir mubram dan takdir mualaq," ujar Gus Baha.
Takdir mubram yaitu takdir yang tidak bisa kita ubah.
Sebab itu menjadi hak Allah SWT. Yang diberikan kepada umat manusia.