Pada aksi sosial kali ini, ada yang menarik, selain memberikan bantuan sembako, beberapa siswa juga terlihat membagikan bantuan alat kesehatan berupa alat bantu dengar kepada salah satu warga penyandang tunarungu di Dusun Bakalan, Bawang.
Selain itu, ada juga siswa yang memberikan bantuan alat bantu berjalan atau tongkat kaki kepada salah satu warga Mojotengah yang mereka nilai benar-benar sangat membutuhkannya.
Menurut Hamam Nasrudin, hal itu sejalan dengan komitmen pihak sekolah untuk memberikan penguatan pada pendidikan karakter kepada siswa.
"Dan itu yang selalu diterapkan dalam pembelajaran sehari-hari dengan (memberikan) keteladanan serta pembiasaan-pembiasaan," ujar Hamam.
Hindari Kegiatan Tak Bermanfaat
Hamam juga mengungkapkan, pihak sekolah selalu mengingatkan dan mewanti-wanti para siswanya untuk menghindari kegiatan yang tidak bermanfaat dalam merayakan kelulusan.
"Jangan pernah melakukan kegiatan yang unfaedah, tidak bermanfaat, bahkan mengganggu ketertiban dan kenyamanan masyarakat, seperti corat-coret baju dan konvoi di jalan," pintanya.