Saat ini terdapat delapan bina keluarga lansia di empat kecamatan. Dua diantaranya telah membangun sekolah lansia, yakni BKL Anggrek dan BKL Qonitatun.
Baca Juga: Karena Sakit dan Tidak Ada Pendamping, Satu Calon Jemaah Haji Asal Semarang Dipulangkan
Turut hadir juga Penata Kependudukan dan Keluarga Berencana Muda Dinas Sosial, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana Niken Soerwiratrini, yang menyebutkan jumlah lansia saat ini sebanyak 25.480 orang dari total populasi 264.439 lansia.
Sehingga pihaknya mengoptimalkan peran BKL serta posyandu lansia dengan fokus pada tujuh dimensi perawatan, yakni sosial, spiritual, emosional, fisik, intelektual, profesional dan vokasional, serta lingkungan.***