TMJ bersama Satuan Patroli Jalan Raya Gelar Operasi Gabungan Over Dimension Over Load, Djoko Menyampaikan

- 3 Oktober 2023, 06:41 WIB
Foto: PT TMJ Jateng Melaksanakan Operasi Gabungan ODOL di Tol Semarang-Solo
Foto: PT TMJ Jateng Melaksanakan Operasi Gabungan ODOL di Tol Semarang-Solo /banjarnegaraku.com/

PORTALPEKALONGAN.COM - Djoko Setijowarno selaku pakar transportasi Indonesia menyampaikan, PT TMJ bersama Dinas Perhubungan Jawa Tengah. Melakukan operasi gabungan ODOL di Jalan Tol Semarang - Solo. Pada Rabu 27 September 2023. Di mana dalam pelaksanaan operasi yang dilakukan telah terjaring 141 kendaraan.

 Baca Juga: Terungkap! Viral Video Polantas Pungli saat Tilang Pengemudi Mobil, Ternyata Faktanya di Luar Dugaan

Dalam faktanya, hasil dari operasi gabungan tersebut, Dari 141 KR bermuatan yang berhasil terjaring, secara terperinci sebanyak 40 KR memiliki beban melebihi kapasitas yang diijinkan, 2 KR tidak dilengkapi surat dan dokumen dan 99 KR yang terjaring dinyatakan tidak melanggar aturan.

Sementara itu, Prajudi Direktur Utama PT Trans Marga Jateng mengatakan, "Tujuan dari operasi ODOL ini adalah untuk mengurangi tingkat kecelakaan dan fatalitas di Jalan Tol Semarang-Solo, meminimalisir kerusakan jalan yang disebabkan oleh kendaraan ODOL dan menerapkan komitmen PT TMJ menuju Zero ODOL Tahun 2023," ujarnya

Diketahui, pelaksanaan operasi gabungan Over Dimension Over Load (ODOL) yang digelar pada hari Rabu 2 September 2023 tersebut, dilakukan oleh PT Trans Marga Jateng selaku pengelola Ruas Jalan Tol Semarang-Solo bersama Satuan Patroli Jalan Raya (Sat-PJR) Jawa Tengah (Jateng) IB, Dinas Perhubungan Jateng, Dinas Perhubungan Kabupaten Semarang, Balai Pengelola Transportasi Darat (BPTD) Jateng & DIY dan Sub Detasemen Polisi Militer (Denpom) 433, di Jalan Tol Semarang-Solo..

Iptu Dimas Arief selaku Kasubnit PJR Jateng 1B Tol Banyumanik menegaskan pentingnya ketertiban dalam berlalu lintas, "Melalui operasi ODOL ini, kami berharap masyarakat akan semakin memahami dan mematuhi aturan mengenai muatan kendaraan. Pelanggaran aturan ini bukan hanya berisiko merusak jalan tol, tetapi juga dapat membahayakan keselamatan pengguna jalan lainnya," imbuhnya. Lebih lanjut Dimas Arief menyebutkan, “Sebagai aparat penegak hukum, tugas kami adalah memastikan bahwa setiap pengendara mematuhi peraturan demi keamanan dan kenyamanan bersama," tutupnya.

Baca Juga: Inflasi Bulan September 2023 Jateng 0,41 Persen, Semarang dan Surakarta Tertinggi

Djoko Setijowarno, Wakil Ketua Bidang Penguatan dan Pengembangan Kewilayahan Masyarakat Transportasi Indonesia (MTI) tersebut menyatakan bahwa Operasi truk-truk atau kendaraan over dimention over loaded (ODOL) yang dilakukan PT TMJ Bersama Dinas Perhubungan Jawa Tengah di Jalan Tol Semarang - Solo adalah aksi positif sebaiknya dilakukan secara terus menerus.

Halaman:

Editor: Ali A

Sumber: Trans Marga Jateng


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x