PORTAL PEKALONGAN - Belum terungkap kasus tewasnya Kasat Narkoba Polres Metro Jakarta Timur, AKBP Buddy Alfrits Towoliu dalam kondisi mengenaskan di perlintasan rel kereta api depan Pasar Enjo, Cipinang, Jatinegara, Jakarta Timur, Sabtu 29 April 2023.
Awalnya, sempat muncul dugaan tewasnya AKBP Buddy Alfrits Towoliu tertabrak karena bunuh diri. Namun dugaan bunuh diri dinilai janggal. Bukan hanya pihak keluarga tetapi publik pun mempertanyakan dugaan itu.
Terbaru, pihak Rumah Sakit (RS) Polri Kramat Jati telah selesai melakukan autopsi terhadap jenazah Kasat Narkoba Polres Jakarta Timur, AKBP Buddy Alfrits Towoliu pada Sabtu 29 April 2023 malam.
Baca Juga: Tewas Mengenaskan! Kasat Narkoba Polres Jaktim AKBP Buddy Tertabrak Kereta Api di Jatinegara
Kepala Rumah Sakit RS Polri, Brigjen Pol Hariyanto mengatakan setelah proses autopsi ini pihaknya juga bakal mengecek kemungkinan adanya kadar racun di jenazah AKBP Buddy.
"Baru selesai diperiksa autopsinya, ada tambahan pemeriksaan toksikologi yang dikirimkan ke Puslabfor (Pusat Laboratorium Forensik)," ungkap Hariyanto, dilansir Portalpekalongan.com dari Pmjnews.com, Minggu 30 April 2021.
Sementara itu, mantan anggota Komisi Kepolisan Nasional (Kompolnas), Edi Hasibuan, salah satu pihak yang tidak yakin AKBP Buddy Alfrits Towoliu tewas tertabrak kereta api karena bunuh diri.
Edi Hasibuan yang kini Direktur Eksekutif Lembaga Kajian Strategis Kepolisian Indonesia (Lemkapi) mengaku kenal lama dengan mendiang AKBP Buddy Alfrits Towoliu.
"Saya kenal baik AKBP Buddy ini. Teman saya sejak 20 tahun lalu, saya kenal di Jatanras Polda Metro Jaya. Rasanya aneh (dugaan bunuh diri). Saya minta Polri dalami apakah dia sakit atau justru korban mafia narkoba," tegasnya disampaikan kepada wartawan, Sabtu 29 April 2023.
Baca Juga: Diduga Bunuh Diri, Kasat Narkoba AKBP Buddy Tewas Tertabrak Kereta
Untuk itu Edi Hasibuan mendesak Polda Metro Jaya mendalami semua kemungkinan tewasnya AKBP Buddy Alfrits Towoliu.
"Termasuk periksa semua alat komunikasinya yang dikhawatirkan selama ini dia mendapatkan teror dari mafia narkoba," ujarnya.
Diberitakan sebelumnya, Kasat Narkoba Polres Metro Jakarta Timur, AKBP Buddy Alfrits Towoliu ditemukan dalam kondisi tewas secara mengenaskan di perlintasan rel kereta api depan Pasar Enjo, Cipinang, Jatinegara, Jaktarta Timur, Sabtu 29 April 2023.
Kanit Gakkum Satlantas Jakarta Timur Iptu Darwis menjelaskan, AKBP Buddy ditemukan tewas dengan kondisi yang mengenaskan di pinggir rel kereta api pada pukul 10.15 WIB.
Baca Juga: Polda Metro Jaya Grebek Lokasi Penyimpanan, Temukan 3 Truk Narkoba
Kronologinya, bermula saat masinis KA Tegal Bahari (Pse-Tegal) memberikan informasi bahwa ada seorang pejalan kali yang tertabrak kereta saat melintas dari Jakarta menuju Tegal.
"Informasi dari masinis kereta api Tegal Bahari yang mengarah dari Jakarta menuju Tegal, ada orang tertabrak kereta api ditujukan ke pusdalops pusat dan disampaikan ke Stasiun Jatinegara, diterima oleh saksi Bapak Kurniawan kemudian dilakukan pengecekan adanya mayat tertabrak kereta di tengah rel. Dikarenakan kondisi mayat yang sudah terpotong beberapa bagian menghalangi kereta yang akan lewat sehingga mayat dipindahkan di pinggir lokasi yang aman," jelas Iptu Darwis.
Sementara itu, Kapolres Metro Jakarta Timur, Kombes Pol Leonardus Harapantua Simarmata membenarkan bahwa orang tersebut merupakan Kasat Narkoba Polres Metro Jaktim.
"Almarhum merupakan Kasat Reses Narkoba Polres Metro Jakarta timur. Umur 54 tahun," jelas Kombes Pol Leonardus.
Baca Juga: Perang Lawan Narkoba, Polresta Bogor Tangkap 21 Pengedar, Segini Barang Bukti yang Disita
Atas kejadian itu, pihaknya kini masih mendalami motif kecelakaan tersebut. Pihaknya telah mengevakuasi korban menuju rumah sakit. Kondisi korban meninggal dunia dengan luka di kepala, tangan, dan kaki putus.***