Namun kabar tersebut ditampik dengan tegas oleh Pramono Anung. Dia menegaskan Presiden Jokowi lebih tahu kebutuhannya karena pemerintahan masih 2 tahun lagi.
"Pokoknya itu kewenangan sepenuhnya Presiden, maunya kapan, orangnya dari mana, partainya apa, kebutuhannya apa,” ujar Pramono Anung.
Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto juga memberikan tanggapan saat ditanya mengenai isu reshuffle kabinet tersebut.
Ia menyatakan pihaknya siap bekerja dengan siapa pun yang nantinya akan ditunjuk oleh Presiden Jokowi jika memang perombakan kabinet dilakukan.
Kendati demikian, baik Pramono Anung maupun Airlangga Hartarto menegaskan, tidak ada bocoran atau perkembangan seputar reshuffle kabinet Indonesia Maju jilid II.
Baca Juga: Presiden Jokowi Lakukan Grid Walk di Lintasan Sirkuit, Jakarta E-Prix 2022 Langsung Dimulai
Tidak ada yang bisa disampaikan, termasuk soal peluang PAN masuk dalam kabinet.***(Berita ini sebelumnya tayang di Pikiran-rakyat.com berjudul "Isu Reshuffle Kabinet 15 Juni 2022 Berembus Kencang, Istana Buka Suara")