Keterangan Berbeda Bharada E dan Ferdy Sambo Saat Rekonstruksi, Refly Harun: Harus Kita Pantau Terus

- 1 September 2022, 11:57 WIB
Keterangan Berbeda Bharada E dan Ferdy Sambo Saat Rekonstruksi, Refly Harun: Harus Kita Pantau Terus
Keterangan Berbeda Bharada E dan Ferdy Sambo Saat Rekonstruksi, Refly Harun: Harus Kita Pantau Terus /Tangkapan Layar Instagram @polritvradio//

PORTAL PEKALONGAN - Terdapat perbedaan keterangan kedua tersangka yakni Bharada Richard Eliezer alias Bharada E dan Ferdy Sambo pada proses rekontruksi pembunuhan kasus Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat alias Brigadir J.

Dirtipidum Bareskrim Polri Brigjen Andi Rian Djajadi mengatakan keterangan Bharada E dan Ferdy Sambo ini berbeda antara keduanya setelah rekonstruksi dilakukan di Komplek Polri Duren Tiga, Jakarta Selatan pada Selasa, 30 Agustus 2022.

Walaupun demikian, Andi Rian mengizinkan Bharada E dan Ferdy Sambo untuk mempertahankan keterangannya masing-masing soal pembunuhan Brigadir J.

Baca Juga: CEK FAKTA! Video Diklaim Rekaman Suara Ferdy Sambo dan Istrinya saat Bertengkar di Magelang

Selain itu, perbedaan keterangan antara Bharada E dan Ferdy Sambo terkait penembakan Brigadir J juga diungkap oleh Ketua Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (KOMNAS HAM), Ahmad Taufan Damanik.

Taufan mengungkapkan, Bharada E mengaku menembak Brigadir J beberapa kali, yang lainnya adalah Ferdy Sambo.

Namun Ferdy Sambo tidak mengatakan dengan tegas, apakah dia ikut menembak Brigadir J atau tidak.

Baca Juga: Jenderal Andika Perkasa Cek Ratusan Ton Narkoba Milik Ferdy Sambo, Fabricated Content! Apa Itu?

Menanggapi hal ini, Ahli hukum tata pidana Refly Harun ikut buka suara dan mengomentari rekonstruksi pembunuhan Brigadir J.

"Itu yang menjadi perdebatan ya. Perdebatannya adalah sebenarnya nembak atau tidak, yang kedua siapa yang nembak duluan. Memang muncul dua versi ya," kata Refly Harun. dikutip PortalPekalongan.com dari SeputarTangsel.com

"Ada yang mengatakan yang nembak duluan itu adalah Bharada E, baru kemudian Sambo. Ada yang mengatakan bahwa Sambo nembak duluan. Tapi versi yang lain Sambo tidak menembak sama sekali," sambungnya.

Baca Juga: Update Kasus Ferdy Sambo Terbaru, Hasil Autopsi Ulang Brigadir J: Ada 2 Luka Fatal di Tubuhnya

Menurut Refly Harun, perbedaan ini merupakan hal yang fundamental dan mendasar.

Mantan Staf ahli Mahkamah Konstitusi itu memprediksi hal ini akan dipertahankan sebagai skenario persidangan untuk menghindari hukuman yang berat.

"Soal menembak dan tidak menembak, sepertinya ini adalah menjadi bagian yang akan dipertahankan sebagai skenario persidangan untuk menghindari ancaman hukuman mati misalnya atau hukuman yang lebih berat," ucapnya, dikutip dari kanal YouTube Refly Harun pada Kamis, 1 September 2022.

Baca Juga: Siapakah 3 Kapolda yang Diduga Masuk Kaisar Sambo, Simak Datanya Disini

"Dan dalam konteks ini kelihatannya mudah mempertahankan kebohongan. Ini kalau seandainya bohong," imbuh Refly Harun.

Ia mengatakan, apabila terdapat beda keterangan antara para tersangka, maka seorang saksi buka benar-benar saksi.

Ia pun menambahkan bahwa hal tersebut merupakan masalah, kecuali Ferdy Sambo sendiri yang mengaku telah menembak Brigadir J dan pengakuan tersebut disertai dengan temuan bukti yang lainnya.

Baca Juga: Update Kasus Ferdy Sambo, Kamaruddin Simanjuntak: Barang Bukti Perselingkuhan Ferdy Sambo Diincar Polisi

"Nanti kita lihat saja di persidangan bagaimana soal ini ya," ucapnya.

Dari banyaknya versi penembakan Brigadir J, menurut Refly Harun yang paling penting adalah pemantauan publik agar kasus ini bisa  berujung pada pengungkapan fakta yang sesungguhnya.

"Kita tidak tahu ya mana yang benar, yang penting adalah ini harus kita terus pantau, terus kita lihat untuk klarifikasi lebih lanjut, jangan sampai kemudian kasus ini justru berjalan tidak lagi pada skenario yang sesungguhnya, tapi skenario untuk memoderisasi peran Sambo agar hukumannya relatif lebih ringan. Mudah-mudahan tidak begitu," tegas Refly Harun.

Demikian info mengenai perbedaan keterangan Bharada E dan Ferdy Sambo saat proses rekonstruksi serta pendapat Refly Harun.***

 

 

Editor: Ali A

Sumber: Seputartangsel.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah