Golkar Dikabarkan Akan Gabung ke KKIR, PDIP Tunggu Sikap Resmi Partai Beringin, Mau ke Mana?

- 5 Mei 2023, 03:49 WIB
Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto
Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto /K Jusyak/

PORTAL PEKALONGAN - Setelah mendapat kabar bahwa Partai Golkar sepakat untuk bergabung ke Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KKIR), PDIP mulai buka suara. Partai yang kini tengah memerintah itu pun akan menunggu sikap resmi dari partai berlambang pohon beringin itu.

Pernyataan tersebut disampaikan Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto. Saat ini, menurut Hasto, pihak PDIP masih menunggu sikap resmi Partai Golkar.

Kabar tentang kesepakatan bahwa Partai Golkar akan bergabung ke KKIR itu datang dari Ketua DPP Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Faisol Reza.

Baca Juga: Golkar dan PKB Siap Jadi Motor Koalisi Besar, Respons dari Pesan Jokowi?

"Sebagai bagian dari etika politik, PDI Perjuangan baru bisa memberi tanggapan setelah ada sikap formal partai politik tersebut," kata Hasto Kristiyanto saat berada di Badung, Bali, Kamis 4 Mei 2023.

Menurut Hasto, selanjutnya proses kerja sama antarpartai politik akan berlangsung melalui mekanisme partai.

Dalam prosesnya, setiap partai yang sudah sepakat untuk membangun kerja sama akan saling berkomunikasi satu sama lain secara lebih intens.

Baca Juga: Ini Pesan Jokowi dalam Pertemuan Ketua Umum Enam Partai Pendukung Pemerintah, Kecuali Nasdem

Sebenarnya semua berawal dari berkumpulnya enam ketua partai politik pendukung pemerintah, minus Partai Nasdem, di Istana Kepresidenan pada Selasa 2 Mei 2023 lalu.

Langkah itu kemudian disusul berbagai pertemuan antarpartai, mulai dari PPP dan PDIP, PKB dan Partai Golkar, dan yang terakhir pertemuan antara PKB dan Partai Demokrat.

Menambah Anggota Koalisi

Diberitakan seelumnya, Ketua DPP Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Faisol Reza mengklaim bahwa Golkar sepakat untuk bergabung menambah anggota Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KKIR) yang telah digagas oleh PKB dan Gerindra.

"Golkar memiliki pengalaman panjang dalam pemerintahan, Gerindra dan PKB membutuhkan itu untuk membuat Indonesia makin maju," kata Faisol dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Kamis 4 Mei 2023.

Faisol mengungkapkan, kesepakatan itu merupakan hasil pertemuan antara Ketua Umum (Ketum) PKB Muhaimin Iskandar alias Cak Imin dan Ketum Golkar Airlangga Hartanto yang berlangsung di Resto Pelataran Senayan, Jakarta, Rabu 3 Mei 2023.

Baca Juga: Ketum Enam Parpol Bertemu, Bahas Koalisi Besar? Prabowo: Kami tidak Bahas Capres Wapres

Baca Juga: Akui 12 Pelanggaran HAM Berat, Pemerintah Instruksikan 19 Kementerian dan Lembaga Selesaikan Hak-Hak Korban

Adapun skema kerja sama PKB dan Golkar, kata Faisol, adalah untuk mempersiapkan pemenangan pemilihan presiden (pilpres) dengan memperkuat usungan terhadap Prabowo dan Cak Imin sebagai bakal calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres).

Bahkan itu keperluan itu, Partai Golkar bersama PKB telah menunjuk tim pemenangan yang merupakan perwakilan dari masing-masing partai.

Partai Golkar trelah menunjuk Ketua DPP Partai Golkar Nusron Wahid, sedangkan PKB telah menunuk Ketua DPP PKB Faisol Reza. ***

Editor: Ali A

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x