Ma’sum Umar menambahkan, alasan terbanyak perceraian di Jateng adalah adanya pria idaman lain (PIL) dan wanita idaman lain (WIL) dan karena faktor ekonomi.
Demikian artikel mengenai informasi hingga Oktober 2022 ada 59.268 janda baru di Jateng, 32.511 di antaranya bercerai karena PIL dan WIL.***