PP MAJT Segera Berangkatkan 2 Imam Sholat ke Amsterdam Belanda

- 12 Desember 2022, 18:51 WIB
Tokoh PPME Budi Santoso saat rapat dengan pengurus PP MAJT dipimpin Prof Dr KH Noor Achmad, MA, Senin 12 Desember 2022.
Tokoh PPME Budi Santoso saat rapat dengan pengurus PP MAJT dipimpin Prof Dr KH Noor Achmad, MA, Senin 12 Desember 2022. /Ali A/



PORTAL PEKALONGAN - Pelaksana Pengelola Masjid Agung Jawa Tengah (PP MAJT) segera memberangkatkan dua delegasinya untuk menjadi imam sholat selama Ramadan 1444 Hijriyah, sholat rawatib serta mengisi berbagai pengajian di Masjid Al-Ikhlas, Amsterdam, Belanda.

Sebelum memberangkatkan, MAJT terlebih dulu menyeleksi calon dan memberikan pendidikan dan pelatihan terkait tugas yang bakal diemban.

Pemberangkatan delegasi ini, sebagai bagian dari kerja sama antara PP MAJT dengan Persatuan Pemuda Muslim se-Eropa (PPME) yang sudah berjalan 10 tahun.

PPME memberi kepercayaan hanya kepada PP MAJT sebagai bagian kerja sama internasional, mengingat reputasi MAJT yang menjadi pusat rujukan dan pengembangan Islam moderat dunia, tidak diragukan.

Baca Juga: Menjelang Libur Natal dan Tahun Baru 2023, Jasa Marga Perkirakan Puncak Arus Mudik

“Hari ini, kami menerima kedatangan tokoh PPME, Budi Santoso, membahas misi pemberangkatan delegasi MAJT yang akan menjadi imam sholat selama Ramadan 1444 Hijriyah,” kata Ketua PP MAJT, Prof Dr KH Noor Achmad, MA, didampingi Budi Santoso, di MAJT, Senin 12 Desember 2022.


Prof Noor Achmad yang juga Ketua Baznas RI memandang penting kerja sama diperluas dengan Baznas RI, misalnya dengan membentuk Baznas di Kota Amsterdam atau Unit Pengumpul Zakat (UPZ) di Masjid Al-Ikhlas, Amsterdam.

Bila, sekadar UPZ, lanjutnya, persyaratan tidak berat, sehingga bisa langsung diterapkan.

Misi penting berikutnya dari kerja sama, MAJT menjadikan kerja sama tersebut sebagai momentum strategis untuk mengembangkan nilai-nilai Islam Wasathiyah atau Islam moderat sebagai penjabaran dari Islam Rahmatan Lil Alamin.

Para delegasi dibebani tugas MAJT untuk memperkenalkan berbagai kitab karya para ulama nusantara kepada masyarakat Eropa dalam forum pengajian, terutama kepada jemaah Masjid Al-Ikhlas, Amsterdam yang sebagian besar merupakan umat muslim Indonesia.

Halaman:

Editor: Ali A

Sumber: Rilis


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x