Semarang Bawah Banjir, Sederetan Daerah Ini Mulai Diincar Warga, Wilayah Manyaran Paling Strategis

- 8 Januari 2023, 12:02 WIB
 Syukur Astanto, warga Jl Roro Jonggrang Raya RT 04 RW 11 Kalipancur, Ngaliyan, Manyaran di depan rumahnya yang dia tawarkan Rp2,2 miliar
Syukur Astanto, warga Jl Roro Jonggrang Raya RT 04 RW 11 Kalipancur, Ngaliyan, Manyaran di depan rumahnya yang dia tawarkan Rp2,2 miliar /Ali A/

Lambat laun, rumah-rumah, gedung-gedung perkantoran yang berada di dekat jalan raya akhirnya seakan "merendah" dan terus "merendah".

Jika tidak dinaikkan mengikuti peninggian jalan raya, maka rumah-rumah dan gedung-gedung atau kantor-kantor tersebut juga akan "tenggelam".

Nah, karena topografi wilayah Kota Semarang yang seperti itu maka Semarang Bawah memang yang terparah setiap tahun terkena bencana.

Baca Juga: Gus Baha: Satu Perbuatan Lebih Baik dari Beribadah 60 Tahun

Kita tahu, Kota Semarang terbagi atas 16 kecamatan dan 177 kelurahan.

Tahun 2017, jumlah penduduk Kota Semarang sekitar 1.653.035 jiwa dengan luas wilayah 373,78 km² dan dengan kepadatan 4.422 jiwa/km².

Kota Semarang mengenal sistem pembagian wilayah kota. Kota Semarang terbagi menjadi lima wilayah kota:

Semarang Tengah atau Pusat Kota, Semarang Timur, Semarang Barat, Semarang Selatan, dan Semarang Utara.

Wilayah Semarang Pusat mencakup seluruh Kecamatan Semarang Tengah, Semarang Selatan, Semarang Timur (sisi selatan), Gajahmungkur (sisi utara), dan Candisari (sisi utara).

Wilayah Semarang Utara mencakup seluruh Kecamatan Semarang Utara, Semarang Timur (sisi utara), Gayamsari (sisi utara), dan Genuk (sisi barat dan utara).

Halaman:

Editor: Ali A

Sumber: liputan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x