"Sabuk Semarang adalah program infrastruktur yang akan menangani masalah banjir dengan cara menata drainase mengelilingi Kota Semarang," paparnya.
Kondisi saat ini, terang dia, setiap ada hujan, air selalu menggenang. Karena saluran air di kanan dan kiri jalan tidak mampu menampung. Drainase tidak sinkron dengan jalan.
"Saluran air harus diperlebar dan diperdalam, dibuat model melintang alias cross drain, serta disambungkan dengan polder air," kata doktor ilmu hukum dan manajemen ini
Program tersebut, lanjutnya, akan diperkuat dengan melibatkan budaya. Yaitu akan dibuat program Gugur Gunung laias kerja bakti seluruh warga setiap bulan di hari Sabtu Pon.
"Program Sabuk Semarang akan melibatkan peran aktif masyarakat dengan adanya Gugur Gunung setiap bulan di hari Sabtu Pon," pungkas Wawan yang telah 14 tahun menjadi direktur PDAM berpindah-pindah daerah.
Kesempatan Besar
Baca Juga: Resep Sop Daging Sapi Kuah Bening Gurih Berempah, Alternatif Selain Menu Bersantan Saat Idul Adha
Ketua DPC PKB Kota Semarang Muhammad Mahsun menyatakan, PKB punya kesempatan besar mengajukan calon kepala daerah (Cakada). Terbukti, telah ada sembilan orang mendaftar, dan melamar PKB untuk berpasangan.
Karena itulah DPC PKB memfasilitasi acara temu struktur dan kader kepada para Cakada. Semua orang yang telah mendaftar, dipersilakan memanfaatkan forum silaturahmi tersebut.