Network
PORTAL PEKALONGAN - Bank Indonesia (BI) membeberkan rencananya untuk meluncurkan mata uang digital yang diberi nama Rupiah Digital.
Rupiah Digital ini akan dibuat BI sebagai Central Bank Digital Currenty (CBDC) baru di Indonesia.
Lantas, bagaimana nasib uang tunai yang biasa digunakan selama ini?
Baca Juga: Kurs Rupiah Hari Ini Melemah Tembus Rp 15.000 per Dolar AS, Ternyata Ini Pemicunya!
Dalam keterangan resminya pada Selasa, 12 Juli 2022, BI menjelaskan apakah Uang tunai akan dihapuskan atau tidak dengan adanya Rupiah Digital ini?
Direktur Departemen Kebijakan Sistem Pembayaran Bank Indonesia, Ryan Rizaldi mengungkapkan masyarakat tidak perlu khawatir dengan munculnya Rupiah Digital.
Karena yang tunai tidak akan dihapuskan dengan adanya kebijakan baru ini.
"Intinya tidak untuk menghilangkan, tetapi menambah alat pembayaran seperti dompet atau uang elektronik yang ada saat ini," ucap Ryan saat kegiatan sampingan KTT G20 Indonesia di Badung, Bali pada hari Selasa, 12 Juli 2022, sebagaimana dilansir Portalpekalongan.com dari Instagram @pikiranrakyat yang bersumber dari Antaranews.com.
Baca Juga: Daftar Harga Tiket NCT 127 di Singapura dalam Rupiah, NCTzen Merapat!
Ryan menyebutkan bahwa uang tunai dan Rupiah Digital akan hidup berdampingan.
