PORTAL PEKALONGAN - Menjalankan ibadah puasa selama sebulan penuh mungkin tidak menjadi masalah bagi orang yang sehat.
Namun akan merasa was-was bagi orang yang memiliki penyakit asam lambung (GERD), sebab bisa saja penyakit mereka akan bertambah semakin parah selama menjalankan puasa
Sebenarnya, wajar jika pengidap asam lambung GERD merasa cemas saat menjalani puasa, sebab tubuh mereka tidak akan menerima asupan makanan atau minuman sama sekali, termasuk obat-obatan selama puasa hampir 14 jam.
Baca Juga: Tips Mengatur Jadwal Minum Obat Selama Menjalani Ibadah Puasa Ramadhan
Namun, puasa aman untuk dilakukan bila pengidap asam lambung GERD menaati aturan-aturan makan yang sehat.
Justru puasa dapat membantu meringankan penyakit asam lambung.
Dilansir portalpekalongan dari penjelasan Bidan Rini Hariyani, Am.Keb dalam kesempatan sesi konsultasi secara virtual. Manfaat puasa untuk meringankan penyakit asam lambung diungkapkan oleh sebuah penelitian yang dipublikasikan dalam Acta Medica Indonesiana – The Indonesian Journal of Internal Medicine pada tahun 2016.
Penelitian tersebut menggunakan 130 orang responden yang sudah didiagnosis mengidap asam lambung GERD.
Baca Juga: Mau Memulai Bisnis Online Tapi Takut Tertipu? Simak Tips Berikut Ini, No 4 Sangat Penting
Dari jumlah responden tersebut, 66 orang di antaranya menjalankan puasa Ramadan, sedangkan 64 orang lainnya tidak berpuasa.
Hasilnya menunjukkan bahwa pengidap asam lambung GERD yang menjalani puasa mengaku merasakan keluhan asam lambung GERD yang lebih ringan dibanding mereka yang tidak menjalani puasa.
Ternyata, penyebab adalah karena adanya perubahan pola makan dan gaya hidup selama berpuasa. Puasa membuat pola makan seseorang menjadi teratur, yaitu saat sahur dan berbuka puasa.
Selain itu, puasa juga menjauhkan pengidap asam lambung GERD dari keinginannya untuk mengonsumsi makanan-makanan yang tidak sehat sepanjang hari, termasuk cokelat, keju, dan gorengan yang bisa memicu asam lambung.
Baca Juga: 10 Tips Puasa Ramadhan yang Aman bagi Ibu Hamil, No 5 Sangat Penting
Saat berpuasa juga mengurangi pengidap asam lambung GERD dari kebiasaan seperti merokok dan minum alkohol.
Pembatasan asupan makanan dari yang biasanya tiga kali menjadi dua kali sehari juga ikut mengurangi jumlah kalori yang masuk ke dalam tubuh.
Pembatasan asupan makanan saat berpuasa akan membuat tubuh bekerja menghancurkan lemak di dalam tubuh lebih banyak dari biasanya, sehingga berat badan bisa berkurang.
Pembatasan makanan juga bisa mengurangi radikal bebas yang berbahaya bagi tubuh.
Baca Juga: Wanita Haid tetap dapat Pahala Meskipun tidak beribadah di Bulan Ramadhan
Dengan berpuasa, kadar gula dan kolesterol dalam tubuh juga menjadi lebih terkontrol.
Tidak hanya bermanfaat untuk tubuh yang secara psikis, puasa juga bisa mendatangkan manfaat baik bagi kesehatan mental.
Berpuasa bukan hanya sekadar menahan diri dari lapar dan haus, tetapi juga menahan emosi dan semua pikiran buruk, sehingga keadaan jiwa menjadi lebih tenang dan tingkat stres bisa menurun. Dengan berkurangnya tingkat stres pada seseorang, maka juga akan mengurangi risiko naiknya asam lambung naik.
Kesimpulannya adalah, puasa justru membuat orang sehat menjadi tambah sehat, dan pada orang dengan penyakit medis tertentu, seperti asam lambung, justru membuat kondisi kesehatannya menjadi lebih baik dan terkontrol.
Baca Juga: Inspirasi Menu Buka Puasa yang Nikmat dan Manis dari Chef Martin Praja
Tips Puasa yang Aman Bagi Pengidap Asam Lambung GERD
Berikut ini adalah tips puasa yang aman bagi pengidap asam lambung GERD.
Bidan Rini Hariyani, Am.Keb dalam kesempatan sesi konsultasi secara virtual. Beliau juga menyebutkan manfaat puasa untuk meringankan penyakit asam lambung dengan cara sebagai berikut:
1. Tidak Melewatkan Sahur
Kebiasaan melewatkan makan sahur dapat memperparah kondisi asam lambung sebab perut dalam keadaan kosong dalam waktu yang lama di siang hari.
Sehingga, usahakanlah untuk tidak melewatkan makan sahur. Selalu usahakan bangun tepat waktu untuk makan sahur.
Selain menjadi “bekal” bagi tubuh selama berpuasa sepanjang hari, makanan saat sahur yang masuk ke dalam perut juga dapat mencegah asam lambung naik ke tenggorokan.
Baca Juga: Buya Yahya Menjawab, Bagaimana Hukumnya Memotong Kuku dan Rambut Ketika Haid?
2. Buka Puasa Tepat Waktu
Jangan menunda-nunda waktu untuk segera makan saat berbuka puasa.
Setelah tidak makan dan minum sama sekali selama kurang lebih 14 jam, perut yang kosong perlu segera diisi dengan makanan.
Perut butuh waktu untuk mencerna makanan, sehingga asam lambung yang diproduksi bisa langsung digunakan untuk mengolah makanan yang masuk.
3. Makan dengan Perlahan
Merasa sangat lapar setelah berpuasa sepanjang hari memang wajar. Namun, jangan sampai ini membuat kamu makan terlalu lahap tidak dikunyah dengan baik.
Makanan yang tidak dikunyah dengan baik justru memicu asam lambung GERD menjadi meningkat.
Jadi, makanlah dengan perlahan, sehingga kamu bisa terhindar dari asam lambung.
Semoga bermanfaat.***